kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.736   31,00   0,19%
  • IDX 8.618   -59,15   -0,68%
  • KOMPAS100 1.184   -5,89   -0,50%
  • LQ45 852   -0,86   -0,10%
  • ISSI 307   -3,32   -1,07%
  • IDX30 439   1,78   0,41%
  • IDXHIDIV20 511   4,81   0,95%
  • IDX80 133   -0,51   -0,38%
  • IDXV30 138   -0,59   -0,43%
  • IDXQ30 140   1,06   0,76%

BI: Juni 2018, 95 bank sudah terkoneksi dengan dua perusahaan switching


Minggu, 05 Agustus 2018 / 16:35 WIB
BI: Juni 2018, 95 bank sudah terkoneksi dengan dua perusahaan switching
ILUSTRASI. ATM Bersama dari PT Artajasa Pembayaran Elektronis


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat sampai 30 Juni 2018, sebanyak 95 bank sudah terkoneksi dengan dua perusahaan switching. Hal ini berdasarkan data terakhir dari BI.

Berdasarkan bahan dokumen gerbang pembayaran nasional (GPN) dari Departemen Elektronifikasi dan GPN BI yang diterima kontan.co.id, Minggu (5/8), tercatat jumlah bank yang terkoneksi dua lembaga switching sudah meningkat menjafi 95 bank.

Sebagai gambaran saja, sampai Mei 2018, baru 49 bank yang terkoneksi ke dua perusahaan switching. Dalam dokumen GPN BI ini tercatat sampai Juni 2018, masih ada lima  bank yang belum terkoneksi dengan dua lembaga switching.

Menurut BI, sebanyak lima bank yang tidak terkoneksi dengan dua lembaga switching itu ada dua sebab. Pertama,  karena melakukan aksi korporasi yaitu sebanyak dua bank. Kedua, karena adanya sanksi akibat belum melakukan pemprosesan secara domestik, yaitu sebanyak tiga bank.

Bayu Hanantasena, Direktur Utama PT Artajasa Pembayaran Elektronik mengatakan, saat ini sebanyak 60 bank yang sudah terhubung dengan switching Artajasa. "Seiring dengan GPN, maka ada perusahaan pada perusahaan switching terutama dari sisi teknis, bisnis dan compliance," kata Bayu kepada kontan.co.id, Sabtu (4/8).

Hermawan Tjandra, EVP Marketing PT Rintis Sejahtera menyebutkan, pada semester 2 2018, perusahaan switching akan terus fokus untuk memperkuat layanan pemrosesan transaksi debit GPN. "Selain itu, kami juga bekerjasama dengan member bank untuk mengembangkan layanan dan sosialisai ke nasabah terkait kebijakan dan manfaat GPN," kata Hermawan kepada kontan.co.id, Sabtu (5/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×