Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada bulan ini, Bank Indonesia (BI) memutuskan menahan suku bunga acuan di level 5,50%, begitu juga The Fed yang telah menahan suku bunga di level 4,25% sampai 4,5%.
Mengenai hal itu, PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) menyebut keputusan BI dan The Fed mempertahankan suku bunga tidak berdampak terhadap rencana penerbitan obligasi WOM Finance.
"Sampai saat ini, hal tersebut tidak berdampak terhadap rencana penerbitan obligasi perusahaan," ucap Direktur Keuangan WOM Finance Cincin Lisa kepada Kontan, Minggu (22/6).
Baca Juga: Wom Finance (WOMF) Tawarkan Obligasi Rp 1,5 Triliun Dengan Bunga Hingga 6,85%
Lebih lanjut, Cincin menerangkan WOM Finance akan terus melakukan analisis mengenai kondisi market dan tren suku bunga ke depannya, sehubungan dengan rencana penerbitan obligasi perusahaan. Dia bilang WOM Finance berencana melakukan penerbitan obligasi sebesar Rp 2 triliun pada 2025.
Di sisi lain, WOM Finance akan terus berusaha memperkuat fundamental untuk meningkatkan kepercayaan investor, serta mempererat hubungan dengan stakeholders.
Sementara itu, Cincin juga mengungkapkan sampai saat ini, perusahaan masih melakukan analisis lebih mendalam terkait adanya perubahan tingkat suku bunga pembiayaan atau kredit yang diberikan kepada nasabah. Dia menerangkan penentuan tingkat suku bunga pembiayaan dipengaruhi oleh berbagai faktor.
"Faktornya, yaitu cost of fund perusahaan, kompetisi di market, daya beli konsumen, dan berbagai hal lainnya," kata Cincin.
Baca Juga: WOM Finance Targetkan Penyaluran Pembiayaan Baru Rp 6,3 Triliun pada 2025
Selanjutnya: Real Madrid vs Pachuca: Prediksi Skor, Jadwal, Link Live Streaming Resmi
Menarik Dibaca: iPhone 11 Pro Masih Dapat Update iOS? Yuk, Cek Jawabannya Berikut ini!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News