Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) belum berencana memangkas bunga kartu kredit meskipun suku bunga deposito mulai turun. Pimpinan Divisi Bisnis Kartu Kredit PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Corina Leyla Karnalies mengatakan, bunga kartu kredit yang dipatok sebesar 2,95% sudah termasuk perhitungan biaya operasional (overhead), profil risiko, biaya promosi dan margin.
Menurutnya, biaya operasional memakan dana tinggi, karena transaksi kartu kredit berlangsung selama 27 jam, serta transaksi terjadi terus menerus, sehingga harus selalu tersedia infrastrukturnya. "Bank hanya mengambil sedikit margin dari bunga kredit kartu kredit 2,95%," klaimnya, Rabu (9/3).
Itu sebabnya, lanjut Corina, BNI belum ada rencana memotong tingkat bunga kartu kredit, meskipun suku bunga deposito mulai turun. "Kami akan memprioritaskan penurunan bunga kredit pada sektor lain," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News