kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   -24.000   -1,24%
  • USD/IDR 16.182   44,00   0,27%
  • IDX 7.933   1,36   0,02%
  • KOMPAS100 1.114   -3,69   -0,33%
  • LQ45 823   -3,48   -0,42%
  • ISSI 268   0,97   0,36%
  • IDX30 425   -1,83   -0,43%
  • IDXHIDIV20 490   -1,16   -0,24%
  • IDX80 123   -0,67   -0,54%
  • IDXV30 127   -0,54   -0,42%
  • IDXQ30 137   -0,82   -0,59%

BNI Minta Debiturnya Membuat Action Plan


Rabu, 11 Februari 2009 / 12:56 WIB
BNI Minta Debiturnya Membuat Action Plan


Reporter: Arthur Gideon |

JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk akan melihat kemampuan debitur mereka yang tersangkut tansaksi derivatif. Para debitur tersebut diminta oleh BNI untuk membuat action plan.

Direktur Korporasi BNI Krishna R. Soeparno mengatakan, jika ada debitur BNI yang sedang dalam perselisihan dengan bank lain berkaitan dengan transaksi derivatif, maka BNI akan melihat sejauh mana pengaruhnya kepada kondisi fundamental dari kelangsungan usahanya," Kami juga akan meminta debitur membuat action plan utk mengatasinya, tuturnya hari ini (11/2).

Krishna juga mengatakan, sepanjang pengetahuannya terkait transaksi derivatif bahwa despute kewajiban debitur kepada satu bank tidak akan langsung mengakibatkan kolektibilitas debitur tersebut di bank lain turun. Apalagi untuk kasus-kasus yang sudah masuk ke tingkat gugatan hukum maka sebelum keputusan sidang belum bisa dinyatakan macet.

Direktur Utama BNI Gatot M, Suwondo menambahi, BNI tidak pernah menjual produk-produk derivatif. Oleh sebab itu BNI tidak ada masalah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×