Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali akan menggenjot penyaluran kredit usaha rakyat (KUR). BPD Bali menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp 950 miliar tahun 2019. Target tersebut tumbuh 72,7% dari realisasi penyaluran KUR Bank Bali pada tahun 2018 yang mencapai Rp 550 miliar.
Nyoman Sudharma, Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama BPD Bali mengatakan, capaian penyaluran KUR BPD Bali sesuai target meskipun pada awal-awal tahun sempat terkendala karena faktor bencana erupsi Gunung Agung.
"BPD Bali mendapatkan peringkat kedua sebagai bank penyalur KUR setelah BRI," ungkap Nyoman kepada Kontan.co.id, Selasa (22/1).
Untuk mencapai target tahun ini, Nyoman bilang, Bank Bali akan fokus melakukan penyaluran KUR ke sektor produksi.
Secara keseluruhan, Bank Bali menargetkan pertumbuhan penyaluran kredit 8% tahun ini. Guna memperkuat pendanaan, mereka juga akan gencar menghimpun dana dari masyarakat dengan target DPK tumbuh 9% dimana dana murah (CASA) ditargetkan berkontribusi 60%.
Di samping penghimpunan DPK, Bank Bali rencananya akan mendapatkan suntikan modal dari pemerintah kabupaten dan Pemerintah Provinsi Bali selaku pemegang saham. " Suntikan modal minimal Rp 100 miliar tahun ini," kata Nyoman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News