kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BSM Solo gencar tawarkan produk ritel


Jumat, 27 April 2018 / 15:22 WIB
BSM Solo gencar tawarkan produk ritel
ILUSTRASI. BSM


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Mandiri (BSM) Solo mulai fokus ke segmen ritel. Hal tersebut dilakukan dengan menawarkan solusi  bagi kebutuhan nasabah untuk menabung, bertransaksi, berinvestasi dan mengembangkan usaha.

Area Manager BSM Solo Zufikar  mengatakan BSM sudah hadir dengan berbagai produk layanan syariah seperti tabungan haji/umroh, gadai emas, pembiayaan kepemilikan rumah (BSM Griya), pembiayaan kendaraan bermotor (BSM Oto), pembiayaan untuk pensiunan, pembiayaan nasabah payroll, kenyamanan transaksi melalui mobile banking & internet banking, dll.

 “Contohnya cicil emas, produk ini merupakan salah satu alternatif investasi yang menguntungkan bagi masyarakat. Jargon kami adalah membeli masa depan dengan harga saat ini” kata Zulfikar dalam rilis kepada Kontan.co.id, Jumat (27/4).

Ia menyebutkan, pertumbuhan produk gadai dan cicil emas di BSM Solo tumbuh cukup baik yaitu sebesar 6,1% dari Rp 38,5 miliar pada Desember 2017 menjadi Rp 40,08 miliar per Maret 2018.

Selain cicil emas dan gadai emas, BSM juga menawarkan solusi kepemilikan rumah berdasar prinsip syariah (BSM Griya) dengan kelebihan besar angsuran tetap sesuai perikatan murabahah.

“Jadi tidak akan ada gejolak angsuran. Sesuai ketentuan syariah, bank tidak boleh mengubah yang sudah diperjanjikan di awal. Insya Allah ini lebih aman dan nyaman untuk nasabah,” imbuhnya.

Adapun untuk pembiyaaan bermotor BSM bekerjasama dengan anak usaha Bank Mandiri lainnya yakni Mandiri Tunas Finance. Kerja sama dengan multifinance membuat  proses pembiayaan kendaraan bermotor lebih cepat dan simple.

Margin yang ditawarkan pun kompetitif. Hingga Maret 2018 dana pihak ketiga (DPK) BSM Solo mencapai Rp 1,5 triliun atau tumbuh 10,8 % dibanding posisi Desember 2017 yang sebesar Rp 1,4 triliun. Adapun total aset per Maret  2018 sebesar Rp 2,1 triliun. BSM Solo memiliki nasabah berdasarkan jumlah rekening sebesar 193.000 nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×