kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BTN hitung rencana rilis obligasi Rp 5 triliun


Senin, 17 April 2017 / 22:40 WIB
BTN hitung rencana rilis obligasi Rp 5 triliun


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) terus meningkatkan permodalan pada 2017 ini. Hal ini seiring dengan target penyaluran kredit dan kinerja pada 2017.

Iman Nugroho Soeko, Direktur Keuangan dan Treasury BTN mengatakan, untuk meningkatkan permodalan pada 2017 ini, bank sudah mempunyai beberapa opsi.

“Opsi ini diantaranya adalah sekuritisasi, pinjaman subordinasi, dan rights issue,” ujar Iman menjawab pertanyaan KONTAN, Jumat (14/4).

Terkait dengan rights issue atau penerbitan saham baru, bank berkode BBTN ini mengaku masih menunggu waktu yang tepat.

Yang jelas, dalam waktu dekat BTN juga akan menerbitkan obligasi untuk memperkuat opsi pendanaan bank di luar simpanan dana nasabah atau Dana Pihak Ketiga (DPK).

Pada tahun ini menurut Iman, BTN akan menerbitakan obligasi Rp 3 triliun sampai Rp 5 triliun. Penerbitan obligasi 2017 ini merupakan bagian dari rencana penerbitan obligasi dalam jangka panjang sebesar Rp 10 triliun.

Untuk pendanaan Iman mengatakan BTN akan menjaga 85% dari DPK sedangkan sisanya 15% dari non DPK. Sedangkan untuk rasio kecukupan permodalan atau capital adequate ratio (CAR) pada akhir 2017 ditargetkan sebesar 17% sampai 19%. Pada 2016 lalu CAR BTN sebesar 16,54%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×