Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Perusahaan global alternatif aset managemen, The Carlyle Group membuka kantor cabangnya di Jakarta pada Jumat (9/5) lalu.
Carlyle telah menjejakan perusahaannya di kawasan Asia Pasifik sejak 1998. Perusahaan asal Amerika Serikat yang bergerak di bidang investasi ini pun terus memperluas sayap perusahaannya di beberapa kota di Asia Pasifik. Antara lain, Beijing, Hongkong, Mumbai, Seoul, Singapura, Shanghai, Sydney, Tokyo, hingga Jakarta. Pada tahun lalu Carlyle telah menginvestasikan sekitar $13 miliar untuk Asia Pasifik.
Managing Director dan Co-Head tim buyout Carlyle Asia, Greg Zeluck mengatakan, Indonesia adalah pasar yang berkembang pesat di Asia Tenggara dengan peluang investasi yang menarik.
Karena itu, mendirikan kantor di Jakarta merupakan langkah penting dalam strategi pengembangan Carlyle Group untuk mendapatkan eksposur yang lebih besar di Indonesia serta kawasan Asia Tenggara.
"Hal ini juga mencerminkan komitmen kami untuk berinvestasi dalam perekonomian yang menarik ini serta mendukung pengembangan pasar modal dan investasi di Indonesia," kata Greg.
Managing Director tim buyout Carlyle Asia, Rajiv Louis yang akan menjadi pemimpin konsultasi di Indonesia bilang pembukaan kantor di Indonesia akan memungkinkan Carlyle Group untuk menciptakan dan memperoleh peluang investasi lebih besar yang didukung oleh penduduk usia muda, kelas menengah yang terus berkembang, perkembangan urbanisasi yang pesat serta peningkatan pendapatan.
"Dengan kehadiran secara lokal, ditambah dengan jaringan global kami yang luas dan pengetahuan yang mendalam tentang industri Indonesia, kami berada dalam posisi yang sangat baik untuk mendukung wiraswasta lokal dan menciptakan nilai bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia," ujar Rajiv.
Sekadar catatan, The Carlyle Group (NASDAQ: CG) adalah global alternatif aset manajer yang hingga triwulan I lalu tercatat mempunyai aset sebesar US$ 199 miliar yang dikelola oleh 120 funds dan 133 fund of funds vehicles. Carlyle Group juga tercatat saat ini mempekerjakan lebih dari 1.600 orang di 38 kantor di enam benua.
Carlyle Group berinvestasi di empat segmen yaitu perusahaan ekuitas swasta, aset rill, srategi dan solusi pasar global di berbagai kawasan sepert Afrika, Asia, Australia, Eropa, Timur Tengah, Amerika Utara dan
Amerika Selatan.
Carlyle Group juga memasuki berbagai industri seperti aerospace, pertahanan dan pelayanan pemerintah, konsumen dan ritel, energi, jasa keuangan, kesehatan, industri berat, real estate, teknologi dan layanan bisnis, telekomunikasi dan media, serta transportasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News