Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Citibank Indonesia mencatat pada kuartal II-2018 volume transaksi valas bank mengalami kenaikan dibandingkan periode yang sama tahun 2017 silam.
Batara Sianturi, CEO Citibank Indonesia bilang hal ini dipengaruhi oleh dua faktor. "Pertama adalah meningkatnya transaksi asing di pasar obligasi dan saham di Indonesia," kata Batara kepada kontan.co.id, Senin (25/6).
Kedua adalah pembayaran dividen dari perusahaan multinasional. Sampai akhir tahun, Citibank memproyeksikan, volume transaksi valas masih akan meningkat. Hal ini seiring dengan membaiknya sentimen investor asing terhadap Indonesia.
Secara industri perbankan, sampai April 2018 transaksi spot dan derivatif Rp 43,8 triliun atau mengalami kenaikan 29,35% secara tahunan atau year on year (yoy).
Di saat yang sama, bank juga mencatat kerugian transaksi spot dan derivatif sebesar Rp 40,7 triliun. Namun, kerugian ini turun 21,9% yoy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News