kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

CNAF Sebut Nilai Piutang Pembiayaan Terbesar Masih di Pulau Jawa


Minggu, 01 Oktober 2023 / 18:53 WIB
CNAF Sebut Nilai Piutang Pembiayaan Terbesar Masih di Pulau Jawa
ILUSTRASI. Sampai Agustus 2023, total piutang pembiayaan CNAF di Pulau Jawa sebesar Rp 5,2 triliun.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan multifinance CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menyatakan nilai piutang pembiayaan terbesar masih berada di Pulau Jawa. Sampai Agustus 2023, total piutang pembiayaan CNAF di Pulau Jawa sebesar Rp 5,2 triliun.

"Angka itu mengambil porsi sekitar 75% dari total piutang pembiayaan secara nasional yang sebesar Rp 7 triliun," kata Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman kepada Kontan.co.id, Jumat (29/9).

Ristiawan menyampaikan total piutang pembiayaan CNAF yang mencapai Rp 7 triliun hingga Agustus 2023. Piutang pembiayaan CNAF tumbuh sebesar 22% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp 5,7 triliun.

Dia menambahkan, dominasi piutang pembiayaan di Pulau Jawa juga tak terlepas dari banyaknya populasi yang ada. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Pulau Jawa memiliki total populasi sebanyak 154,34 juta jiwa atau di atas 50% dari total penduduk Indonesia sebanyak 278,69 juta jiwa. 

Baca Juga: Hingga Agustus, CNAF Catatkan Pembiayaan Baru Otomotif Sebesar Rp 5,32 Triliun

"Hal itu sangat wajar menjadikan Pulau Jawa menjadi penyumbang penyaluran pembiayaan baru (booking) terbesar bagi CNAF dikarenakan lebih dari 50% populasi Indonesia berada di Pulau Jawa. Hal tersebut berpengaruh terhadap kontribusi penyaluran pembiayaan yang diberikan kepada perusahaan," kata dia.

Ristiawan menyebut, kantor cabang yang terpusat di Pulau Jawa juga menjadi salah satu faktor pendukung dalam memaksimalkan piutang pembiayaan di Pulau Jawa. Sampai Agustus 2023, jaringan pelayanan kantor cabang CNAF tersebar di 34 titik di Indonesia. Dia menerangkan CNAF memiliki 20 kantor cabang di Pulau Jawa, 4 kantor cabang di Pulau Kalimantan, 4 kantor cabang di Pulau Sulawesi, dan 6 kantor cabang di Pulau Sumatra.

Meskipun CNAF tidak akan menambah kantor cabang baru sepanjang 2023, Ristiawan optimistis piutang pembiayaan di luar Pulau Jawa akan meningkat. Untuk memaksimalkannya, dia menerangkan CNAF akan terus meningkatkan hubungan dengan dealer atau showroom di luar Pulau Jawa berupa penambahan sumber daya dan memberikan loyalty program terhadap showroom

Selain itu, dia mengatakan CNAF juga akan memberikan suku bunga yang bersaing dengan pasar dan menjadi salah satu alternatif pilihan untuk nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×