kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Dana Pensiun Bank Mandiri Catat Kinerja Moncer di Semester I 2023


Senin, 31 Juli 2023 / 20:16 WIB
Dana Pensiun Bank Mandiri Catat Kinerja Moncer di Semester I 2023
ILUSTRASI. PT Dana Pensiun Bank Mandiri (DPBM) berhasil mencatatkan total aset neto sebesar Rp 9,95 triliun pada semester I 2023.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dana Pensiun Bank Mandiri (DPBM) berhasil mencatatkan total aset neto sebesar Rp 9,95 triliun pada semester I 2023, tumbuh 8,99% secara tahunan (YoY) dari semester I 2022 yang sebesar Rp 9,13 triliun.

Direktur Utama PT Dana Pensiun Bank Mandiri Ali Farmadi menyampaikan, selain total aset neto yang meningkat, jumlah investasi DPBM juga naik sebesar 9,05% YoY menjadi Rp 9,92 triliun, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

“Penopang utama pertumbuhan aset tersebut terutama berasal dari perolehan Hasil Usaha Bersih dan Iuran Pensiun yang jauh lebih besar dari Pembayaran Manfaat Pensiun Peserta sampai dengan Juni 2023,” katanya, Senin (31/7).

Baca Juga: Sektor Dana Pensiun Tunjukkan Kinerja Gemilang Hingga Semester I 2023

Sedangkan untuk portofolio investasi DPBM, didominasi berturut-turut oleh surat berharga nasional (SBN) sebesar Rp 4,02 triliun atau mencapai 40,5% dari total investasi.

“Obligasi Korporasi sebesar Rp 3,27 triliun atau sekitar 32,95% dari total investasi dan Deposito Berjangka sebesar Rp 704,27 miliar atau sekitar 7,09%,” ungkapnya.

Ali menyebutkan, jumlah peserta DPBM hingga Juni 2023 mencapai 36.861 orang, turun 21 orang dari jumlah peserta pada akhir Desember 2022 yang sejumlah 36.882 orang.

“Target sampai akhir tahun 2023 kami perkirakan akan memperoleh Hasil Usaha Bersih sekitar Rp 628 miliar atau return on investment (ROI) termasuk delta SPI (selisih penilaian investasi) minimal sebesar 6,56%,” sebutnya.

Dia bilang, untuk mencapai target tersebut DPBM telah menyiapkan sejumlah strategi yang akan dijalankan pada semester II 2023 ini.

“Antara lain memprioritaskan investasi pada Obligasi Korporasi dengan target yield pembelian lebih dari 6% dan meningkatkan aktifitas transaksi jual beli dari instrument Reksadana ETF, Saham dan SBN,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×