kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   0,00   0,00%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Dividen BNI tahun 2013 Sebesar Rp 2,71 triliun


Rabu, 02 April 2014 / 07:32 WIB
Dividen BNI tahun 2013 Sebesar Rp 2,71 triliun
ILUSTRASI. Tak perlu pusing, kini Anda bisa bayar PBB online pakai Livin' Mandiri. Begini caranya!


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Dessy Rosalina

JAKARTA. Sukses membukukan kinerja kinclong, Bank BNI memutuskan membagi dividen sebesar Rp 2,71 triliun pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Selasa (1/4). Jumlah ini setara 30% dari total laba bersih sepanjang tahun 2013 yang sebesar Rp 9,05 triliun.

RUPS juga memutuskan, penyisihan 11,5% dari laba bersih atau senilai Rp 1,04 triliun masuk ke pos cadangan, untuk mendukung investasi. Sementara, sisa laba bersih tahun buku 2013 sebesar 58,5% atau senilai Rp 5,29 triliun ditetapkan sebagai laba ditahan.

Gatot Murdiantoro Suwondo, Direktur Utama BNI, mengatakan pasca pembagian dividen, rasio modal atawa capital adequacy ratio (CAR) BNI susut menjadi 14,1% dari sebelumnya 15,1%. "Namun, kami optimistis CAR masih bisa terjaga di kisaran 14% - 15% pada tahun ini," ujar Gatot, kemarin.

Ia berharap, dividen tahun 2014 bisa berkurang agar rasio permodalan menjadi lebih kuat. Menurutnya, Kementerian negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), menyalakan sinyal akan terjadi pengurangan dividen menjadi 20% - 25% dari total laba. RUPS juga mengangkat Kiagus Ahmad Badaruddin sebagai anggota Dewan Komisaris BNI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×