kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

DPR sarankan bank lokal lakukan merger hadapi MEA


Rabu, 06 Agustus 2014 / 13:33 WIB
DPR sarankan bank lokal lakukan merger hadapi MEA
ILUSTRASI. The Zone: Survival Mission, variety show populer Korea yang dibintangi oleh Yoo Jae Suk ini bisa ditonton di Disney Hotstar.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Partai Golkar melalui parlemen menyarankan agar pemerintah bersiap menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pada 2015 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi XI DPR RI yang membidangi Keuangan Harry Azhar Aziis, melalui siaran pers yang diterima KONTAN, Rabu (6/8).

"Presiden sudah menyatakan tidak akan mengambil kebijakan strategis terkait hal ini, sehingga jelas menjadi kebijakan bagi Menteri Keuangan, ESDM, dan BUMN yang baru agar mempersiapkan ketahanan perekenomian", jelas Harry. Ia sendiri menyarankan agar bank-bank lokal dapat melakukan merger.

"Melalui merger maka modal bank BUMN dapat meningkatkan dividen dengan margin hingga Rp.85 triliun per lima tahun, sehingga mampu bersaing dengan bank-bank ASEAN sampai dengan 2020 yang lebih terbuka lagi.", tambahnya.

Bahkan menurutnya, "Merger bank-bank khusus seperti UMKM berpotensi dalam memberikan ketahanan perbankan lokal guna meningkatkan daya saing". Selain juga didukung bank sentral untuk meningkatkan jumlah pengusaha UKM yang saat ini mencapai 1,65% dari seluruh penduduk Indonesia.

Hal tersebut disambut baik oleh Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Kebijakan Publik, Fiskal, dan Moneter Hariyadi Sukamdani. "Siapapun yang dipilih dari partai maupun non-partai untuk menempati posisi vital menyangkut masalah pembangunan ekonomi kedepan haruslah market-friendly"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×