kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Ekonom: Bank LDR rendah sulit kejar porsi UKM 20%


Selasa, 22 Januari 2013 / 21:33 WIB
Ekonom: Bank LDR rendah sulit kejar porsi UKM 20%
ILUSTRASI. Ilustrasi kereta api. (Tribun jateng/Hermawan Handaka)


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Ekonom Universitas Gajah Mada (UGM) Toni Prasetyantono menilai bank dengan Loan to Deposit Ratio (LDR) rendah akan kesulitan untuk mencapai ketentuan kredit Usaha Kecil Menengah (UKM) dengan pangsa 20%. "Bank dengan LDR rendah mungkin untuk mencapai kredit UKM 20% itu lebih sulit daripada bank yang LDR-nya sudah lebih dulu besar," katanya.

Toni menyebut bahwa bank dengan LDR di bawah 70% akan kesulitan memenuhi pangsa kredit UMKM minimal 20%. Dikatakan Toni, yang terpenting bagi bank-bank tersebut yaitu adanya masa transisi. "Semuanya tidak bisa tiba-tiba," ucapnya.

Ia mengatakan, tidak masalah bila bank yang memiliki LDR rendah juga dipatok pangsa UMKM 20%. Hanya saja, untuk mencapai itu diperlukan waktu yang lebih panjang.

Toni melihat bahwa kredit UMKM ini menarik karena memiliki Net Interest Margin (NIM) yang paling tebal. "Jadi memang ribet, effort-nya besar. Tapi kalau bisa mengatur risiko, saya kira itu akan menjadi sektor yang sangat bisa diunggulkan," katanya memberi contoh Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Danamon yang berhasil menghasilkan NIM tinggi.

Meski begitu, Toni mengatakan pangsa 20% yang diatur BI bukan angka yang berlebihan. "Artinya bisa dicapai, tapi perlu waktu. Banyak bank yang sudah siap melakukan itu," sebutnya.

Meskipun begitu, ia mengatakan bahwa bank yang tidak punya exposure di UMKM akan kehilangan peluang yang sangat besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×