Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech peer to peer (P2P) lending 360Kredi menyatakan adanya momen Ramadan berdampak terhadap kinerja penyaluran pendanaan perusahaan. CEO 360Kredi Kuseryansyah mengatakan perusahaan telah mengalami pertumbuhan yang positif dalam penyaluran pendanaan selama periode Ramadan tahun ini.
"Selama Ramadan, 360Kredi berhasil menyalurkan pinjaman hingga Rp 80 miliar. Tumbuh sekitar 30% dibanding bulan biasa," ungkapnya kepada Kontan, Selasa (16/4).
Kuseryansyah menyebut pertumbuhan itu mencerminkan permintaan yang kuat terhadap produk dan layanan 360Kredi. Hal itu tak terlepas dari fokus perusahaan pada solusi pinjaman yang inovatif, proses yang efisien, dan pendekatan yang humanis.
Kuseryansyah menyampaikan pertumbuhan selama Ramadan dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, seperti masyarakat yang memerlukan dana lebih untuk kebutuhan primer dan non primer, kemudian adanya ekspansi bisnis usaha kecil demi menambah persediaan stok barang akibat peningkatan aktivitas konsumen selama Ramadan.
Baca Juga: Penyaluran Pendanaan Akseleran Tak Mengalami Kenaikan Selama Ramadan 2024
Terkait kredit macet perusahaan pada Ramadan tahun ini, Kuseryansyah menyatakan belum bisa menilainya. Sebab, produk perusahaan memiliki tenor paling kecil 3 bulan.
"Namun, 360Kredi terus memantau dan mengelola risiko kredit macet dengan baik. Beberapa hal yang kami lakukan, yaitu proses penilaian kredit yang ketat hingga penetapan limit kredit yang sesuai. Kami juga terus melakukan analisis data, tren, dan peraturan terkini demi mengoptimalkan kinerja kredit serta terus memprioritaskan inklusi keuangan dan perlindungan borrower," jelasnya.
Hingga saat ini, Kuseryansyah mengatakan 360Kredi masih menjaga TWP90 di bawah 5%. Adapun TKB90 360Kredi masih dalam angka yang terjaga sebesar 98,49%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News