kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Hanwha Life berencana IPO di 2019


Kamis, 12 Januari 2017 / 19:43 WIB
Hanwha Life berencana IPO di 2019


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. PT Hanwha Life Indonesia memutuskan untuk melakukan penawaran umum saham perdana alias Initial Public Offering (IPO) untuk memenuhi Peraturan Pemerintah No 73 tahun 1992 tentang penyelenggara perusahaan perasuransian.

Chief of Operation Hanwha Life, Harfiansyah bilang, alasan pemilihan IPO adalah untuk membuka kesempatan bagi investor yang ingin menjadi pemegang saham PT Hanwha Life. Selain itu juga untuk meningkatkan transparansi dan mekanisme pengawasan terintegrasi dengan melibatan publik. Hal ini diyakini akan berdampak pada pertumbuhan yang lebih sehat.

Dengan melantai di bursa, ia melanjutkan perusahaan akan lebih mudah saat memerlukan peningkatan dana di masa datang untuk mengimbangi pertumbuhan laju bisnis. "Kami targetkan rencana IPO bisa terealisasi di 2019 nanti," kata dia, Kamis (12/1).

Ia optimistis langkah ini akan mempermudah perusahaannya dalam memenuhi target jangka panjang. Pada 2025, Hanwha Life punya proyeksi mengantongi laba sebesar Rp 398 miliar. Sementara laporan keuangan pada 2015, perusahaan yang baru berdiri pada 2013 ini masih mencatatkan kerugian sebesar Rp 73,7 miliar.

Robertus Deddy Gunawan, Finance Accounting Head Hanwha Life menambahkan, saat ini Hanwha Group yang berbasis di Korea Selatan masih memegang 99,6% saham. Sementara sisanya dipegang oleh investor lokal.

Meski belum menentukan angka pasti, namun Deddy bilang untuk besaran saham yang akan dilepas nanti akan menyesuaikan dengan peraturan yang ada. Sedangkan di aturan yang berlaku saat ini, mayoritas porsi saham yang bisa diisi oleh investor asing di perusahaan asuransi adalah sebesar 80%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×