kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.378.000   -2.000   -0,08%
  • USD/IDR 16.690   14,00   0,08%
  • IDX 8.602   80,24   0,94%
  • KOMPAS100 1.193   12,91   1,09%
  • LQ45 865   7,60   0,89%
  • ISSI 304   4,46   1,49%
  • IDX30 446   2,37   0,53%
  • IDXHIDIV20 515   2,35   0,46%
  • IDX80 134   1,57   1,18%
  • IDXV30 138   1,84   1,35%
  • IDXQ30 142   0,70   0,49%

Hanwha Life Insurance Indonesia Catat Pendapatan Premi Rp 222,24 Miliar pada 2024


Kamis, 22 Mei 2025 / 17:04 WIB
Hanwha Life Insurance Indonesia Catat Pendapatan Premi Rp 222,24 Miliar pada 2024
ILUSTRASI. PT Hanwha Life Insurance Indonesia mencatatkan pendapatan premi neto sebesar Rp 222,24 miliar pada tahun 2024.


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hanwha Life Insurance Indonesia mencatatkan pendapatan premi neto sebesar Rp 222,24 miliar pada tahun 2024. 

Merujuk data laporan keuangan yang dipublikasikan di KONTAN, Kamis (22/5) jumlah tersebut meningkat 52,5% secara year on year (YoY) jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni senilai Rp 145,75 miliar. 

Meski premi meningkat, rugi setelah pajak Hanwha membengkak yakni dari rugi Rp 42,06 miliar pada 2023 menjadi rugi Rp 82,23 miliar pada 2024.

Baca Juga: Hanwha Life Insurance Lepas 46,6% Saham di Lippo General Insurance (LPGI)

Pembengkakan kerugian ini antara lain disebabkan oleh lonjakan beban klaim dan manfaat sebesar 51,1% YoY, dari Rp 138,55 miliar menjadi Rp 209,25 miliar. 

Selain itu, beban asuransi juga naik sebesar 37,3% YoY menjadi Rp 237,23 miliar pada 2024, dari sebelumnya Rp 172,86 miliar. Beban usaha tercatat sebesar Rp 129,48 miliar pada 2024, atau naik 3,5% YoY dari Rp 125,13 miliar pada tahun 2023.

Sementara itu, hasil investasi menurun sekitar 48,4% YoY dari Rp 100,08 miliar menjadi Rp 51,63 miliar. Sementara itu, jumlah aset Hanwha Life sedikit terkoreksi 0,38% YoY menjadi Rp 2,11 triliun pada 2024, dari sebelumnya Rp 2,12 triliun. 

Baca Juga: Hanwha Akan Akuisisi, Saham NOBU Melompat

Jumlah liabilitas perusahaan tercatat sebesar Rp 230,15 miliar menjadi Rp 423,03 miliar hingga akhir Desember 2024. Kemudian, jumlah ekuitas mengalami tercatat mencapai Rp 1,69 triliun hingga akhir Desember 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×