kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.310.000   -177.000   -7,12%
  • USD/IDR 16.640   33,00   0,20%
  • IDX 8.192   -46,11   -0,56%
  • KOMPAS100 1.135   -9,98   -0,87%
  • LQ45 813   -7,03   -0,86%
  • ISSI 289   -1,09   -0,38%
  • IDX30 425   -3,12   -0,73%
  • IDXHIDIV20 484   -2,37   -0,49%
  • IDX80 126   -0,96   -0,76%
  • IDXV30 136   0,96   0,71%
  • IDXQ30 135   -1,01   -0,74%

Himalaya raup pertumbuhan premi 18,1%


Kamis, 13 Maret 2014 / 20:28 WIB
Himalaya raup pertumbuhan premi 18,1%
ILUSTRASI. PT Jaya Swarasa Agung Tbk mengawal penyelesaian pabrik baru di Sumedang.


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Asuransi Himalaya Pelindung meraup pertumbuhan pendapatan premi bruto sebanyak 18,1% atau menjadi Rp 208,3 miliar hingga akhir tahun lalu.

Rilis dari lembaga pemeringkat efek ICRA Indonesia hari ini, Kamis (13/3) menyebutkan, pertumbuhan Asuransi Himalaya Pelindung yang ditopang lini usaha asuransi properti, kendaraan bermotor dan aneka.

Lini usaha asuransi properti berkontribusi sebesar 33,6% terhadap total premi perusahaan, sementara 24,2% premi berasal dari kendaraan bermotor dan 22,2% dari aneka.

Kendati pertumbuhan pendapatan premi brutonya cukup tinggi, secara netto, premi yang dikantongi Himalaya hanya naik tipis 3,9% menjadi sebesar Rp 111,6 miliar. Karena kinerjanya itu, Himalaya membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp 2,1 miliar.

ICRA Indonesia menyematkan Himalaya dengan peringkat BBB+ atau triple B plus. Peringkat ini telah mempertimbangkan kinerja Himalaya.

“Peringkat dapat meningkat apabila Himalaya menunjukkan peningkatan kinerja dengan memperhatikan rasio kombinasinya atau memperkuat fleksibilitas finansialnya,” imbuh Kreshna D Armand, AVP – Analyst dari ICRA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×