kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.924   -49,00   -0,31%
  • IDX 7.294   -20,28   -0,28%
  • KOMPAS100 1.118   -3,76   -0,34%
  • LQ45 886   -5,75   -0,64%
  • ISSI 224   0,58   0,26%
  • IDX30 455   -3,95   -0,86%
  • IDXHIDIV20 548   -4,78   -0,86%
  • IDX80 128   -0,59   -0,46%
  • IDXV30 137   -0,19   -0,14%
  • IDXQ30 151   -1,39   -0,91%

Industri pembiayaan senang penurunan DP kendaraan


Senin, 06 Juli 2015 / 04:53 WIB
Industri pembiayaan senang penurunan DP kendaraan


Reporter: Dina Farisah | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Penurunan uang muka kendaraan yang diberlakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) disambut positif oleh pelaku pembiayaan. Pelaku pembiayaan menaruh harapan terdongkraknya penjualan pada semester II-2015.

Ade Cahyo Nugroho, Direktur Keuangan PT Mandiri Tunas Finance menyambut gembira upaya regulator dalam melakukan relaksasi pasar melalui penurunan uang muka. Pihaknya berharap kebijakan ini dapat meningkatkan konsumsi masyarakat. Namun ibarat dua mata pisau, kebijakan ini juga menjadikan pelaku pembiayaan lebih berhati-hati dengan kelonggaran ini.

"Kita juga harus lebih waspada dan jeli memilih customer karena di tengah situasi ekonomi yang belum stabil ini, potensi kredit bermasalah tentu lebih besar," terang Cahyo kepada KONTAN, Minggu (5/7).

Saat ini, posisi kredit bermasalah atau non performing financing (NPF) Mandiri Tunas Finance berada di kisaran 1%. Pihaknya ingin menjaga posisi NPF agar tidak jauh-jauh dari level tersebut. Ke depannya, dengan adanya kelonggaran uang muka kendaraan ini, Mandiri berharap dapat meningkatkan pembiayaan pada semester II-2015.

"Kami masih wait and see terhadap reaksi pasar. Namun kita berharap pada semester II-2015 pembiayaan bisa tumbuh antara 15% hingga 20%," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×