kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini rencana bisnis Bank Mantap di 2015


Rabu, 31 Desember 2014 / 10:47 WIB
Ini rencana bisnis Bank Mantap di 2015
ILUSTRASI. Industri Retail Pakaian Masih Mencoba Bangkit. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Bank Sinar Harapan Bali akhirnya resmi berganti nama menjadi Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap). Kini bank yang merupakan joint venture 3 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut mulai menyusun Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2015.

Menurut I Wayan Sukarta, Direktur Utama Bank Mantap, pihaknya pada tahun 2015 akan melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan PT Pos dan Taspen untuk menambah jaringan kantor cabang dan kantor cabang pembantu sebanyak 32 kantor di seluruh Indonesia. "Wilayahnya antara lain Jawa, Sumatera, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi," kata I Wayan saat dihubungi KONTAN, Rabu (31/12).

Selain itu, Bank Mantap berani mencanangkan pertumbuhan bisnis yang agresif pada tahun depan. Baik pertumbuhan kredit serta pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) diperkirakan bisa tumbuh diatas 50% secara year on year (YoY) dibanding akhir tahun 2014. "Karena pasca masuknya Taspen dan Pos, kami akan mendapat banyak tambahan bisnis di luar Bali," ujar I Wayan.

I Wayan optimis targe diatas tercapai sebab Bank Mantap tak hanya mengandalkan jaringan kantor cabang milik Bank Sinar Harapan Bali yang dulu. Melainkan juga menambah 32 kantor cabang baru. Sayangnya, ia tak memaparkan dana investasi untuk penambahan jaringan pada tahun depan. "Namun kami sangat optimis Bank Mantap akan mampu menggarap potensi kredit pensiunan secara nasional melalui penambahan jumlah kantor," pungkas I Wayan.

Sebagaimana diketahui, anak perusahaan Bank Mandiri ini telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Senin, 22 Desember 2014 yang dihadiri oleh para pemegang saham, Dewan Komisaris dan Direksi Bank Sinar Harapan Bali serta perwakilan dari PT Taspen (Persero) dan PT Pos Indonesia (Persero). Hasilnya, Bank Sinar Harapan Bali resmi menjadi Bank Joint Venture Tiga BUMN tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×