Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) akan berupaya untuk mencapai pertumbuhan kredit sampai akhir 2017 bisa 8,6%.
Hal ini dilakukan dengan mengoptimalkan beberapa sektor penyaluran kredit seperti konsumer dan UKM. "Pada kuartal empat diharapkan akan ada peningkatan pada kredit produktif," kata Su'udi, Direktur Korporasi dan Menengah Bank Jatim, Rabu (25/10).
Kredit produktif yang akan ditingkatkan bank berkode saham BJTM ini adalah terkait kredit konsumer untuk lini usaha produktif. Hal ini misalnya penyaluran kredit kepada PNS yang salah satu anggota keluarganya melakukan usaha.
Su'udi mengakui bahwa sampai September 2017 ada penurunan penyaluran kredit di segmen UKM dan komersial. Hal ini disebabkan karena bank lebih berhati-hati dalam menyalurkan kredit.
Selain itu, Bank Jatim juga akan mengoptimalkan penyaluran kredit subsidi untuk meningkatkan kredit. Kredit subsidi ini mayoritas ada di segmen mikro dan UKM.
Untuk mendongkrak kredit, Bank Jatim juga akan bekerja sama dengan beberapa institusi seperti Muhammadiah dan institusi pembiayaan. Pada kuartal keempat ini, Bank Jatim juga akan mengoptimalkan penyaluran kredit jenis mutiguna dan sindikasi untuk menyalurkan kredit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News