CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

Kembangkan Paylater, BTN Bidik Nasabah KPR dengan Iming-Iming Bunga Rendah


Rabu, 29 November 2023 / 17:41 WIB
Kembangkan Paylater, BTN Bidik Nasabah KPR dengan Iming-Iming Bunga Rendah
ILUSTRASI. Konsumen menggunakan aplikasi paylater di Tangerang Selatan, Senin (27/11/2023). Lakukan Pengembangan Paylater, BTN Akan Sasar Nasabah KPR dengan Bunga Lebih Rendah.


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) saat ini sedang melakukan proses uji coba pengembangan produk paylater menyusul bank lainnya.

Direktur Utama Bank Tabungan Negara, Nixon L.P Napitupulu, mengatakan pengembangan paylater ini merupakan bagian upaya BTN untuk memberikan pelayanan kepada nasabahnya.

"Sedang dalam tahap piloting (uji coba) pengembangan Paylater BTN, ini upaya kami untuk memberikan harga (bunga kredit) yang jauh lebih murah kepada nasabah dibanding paylater yang diterbitkan dari lembaga lain," kata Nixon, Rabu (29/11).

Baca Juga: Bank Tabungan Negara (BBTN) Catat Kredit Restrukturisasi Covid-19 Turun Jadi 8,81%

Nixon menyebut BTN akan menawarkan bunga kredit yang jauh lebih murah dibanding market saat ini

"Ini nanti menjadi pilihan kompetitif dan tidak mencekik beban bunganya, tapi membuat mereka (debitur) tumbuh lebih baik. OJK juga sampaikan sangat ingin bank memperbaiki kompetisi di paylater jauh  lebih ekonomis dan efisien untuk meringankan beban masyarakat," pungkas Nixon.

 

Dari total nasabah BTN saat ini yang sebanyak 5 juta nasabah, Nixon menyebut pada tahap awal Pengembangan paylater BTN, pihaknya  akan menyasar nasabah eksisting yakni debitur Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

"Kami sudah melihat bahwa banyak sekali nasabah kami yang memiliki kebutuhan, di tahun ke 5 (debitur KPR) biasanya mereka butuh dana untuk renovasi rumah seperti membeli furniture, apabila akses ke lembaga lain bunganya tinggi dan syaratnya buat mereka jadi sulit," kata dia.

Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham PTBA, AMRT, dan BBTN untuk Perdagangan Rabu (29/11)

Alih-alih meluncurkan aplikasi, Nixon bilang pada tahap awal, pihaknya akan menyasar nasabah eksisting KPR. "Sistemnya justru bukan aplikasi tapi kita yang tawarkan (paylater) ke nasabah eksisting, modelnya seperti credit card online," kata Nixon.

Nantinya setelah proses uji coba selesai, nasabah dapat melakukan pengajuan paylater dengan proses yang cepat, dimana setelah disetujui, dana akan cair sekitar dua hari, lalu selanjutnya akan dikirimkan ke akun paylater nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[ntensive Boothcamp] Business Intelligence with Ms Excel Sales for Non-Sales (Sales for Non-Sales Bukan Orang Sales, Bisa Menjual?)

[X]
×