kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kredit macet KUR Bank BJB sampai 12,9%


Selasa, 07 Januari 2014 / 10:08 WIB
Kredit macet KUR Bank BJB sampai 12,9%
ILUSTRASI. Promo Sociolla Love Local Periode 15-21 Agustus 2022.


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. PT Bank BJB Tbk adalah salah satu bank pembangunan daerah (BPD) terbesar di Indonesia. Namun, dalam hal penyaluran kredit usaha rakyat (KUR), BJB terbukti masih didera masalah rasio kredit macet alias non performing loan (NPL) yang amat tinggi. 

Berdasarkan data Kementerian Koordinator Perekonomian, NPL KUR Bank Jabar Banten mencapai 12,9%, dengan realisasi penyaluran kredit Rp 2,9 triliun. Rasio kredit macet ini menanjak dibanding posisi Juni lalu di level 9,2% dengan realisasi KUR sebesar Rp 2,6 triliun.

Manajemen BJB mengatakan, kenaikan NPL ini disebabkan faktor internal maupun eksternal. “Jumlah debitur KUR kami jauh lebih banyak dibanding pegawai sehingga proses pengawasan kedodoran. Faktor eksternal disebabkan banyak terjadi kegagalan panen atau menurunnya laba usaha,” kata Benny Riswandi, Pemimpin Divisi Mikro BJB pada KONTAN, Minggu, (5/1).
 
Faktor lainnya, keterlambatan pengurusan klaim asuransi. Selama ini asuransi, perusahaan penjaminan Askrindo maupun Jamkrindo kerap terlambat mengurus klaim kredit macet KUR yang diajukan BJB.
 
Beny menambahkan, BJB akan meningkatkan penagihan secara intensif dan berkesinambungan. Selain itu, lelang agunan yang diperoleh dari penyitaan juga akan dilakukan. Tak lupa peningkatan kapasitas internal untuk melakukan pengawasan juga akan terus ditingkatkan. “Kami harap akhir tahun ini NPL KUR bisa turun menjadi 5%,” pungkas Benny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×