Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati penjualan otomotif masih lambat, kinerja PT Mandiri Utama Finance (MUF) pada kuartal satu tahun ini tumbuh positif. Perusahaan ini membukukan pembiayaan Rp 1,93 triliun pada periode ini. Angka tersebut naik 46% secara year on year (yoy) karana pada kuartal satu tahun lalu pembiayaan mencapai Rp 1,32 triliun.
Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja mengatakan, pertumbuhan yang cukup signifikan tersebut salah satunya terdongkrak oleh pembiayaan mobil baru yang naik 68% sedangkan mobil bekas naik 49%. Selain itu, pembiayaan motor baru MUF naik 36%, dan motor bekas tumbuh 17%.
Tak hanya itu, faktor pendorong lain peningkatan kinerja tersebut juga ditopang oleh cabang-cabang baru perusahaan dan tenaga pemasaran yang produktif. Saat ini kantor cabang MUF sebanyak 42 kantor.
"Potensi bisnis di kuartal II masih tetap ada, kami akan perkuat sinergi dengan Bank Mandiri sebagai induk usaha seperti membuat paket-paket financing untuk konsumen," kata Stanley kepada Kontan.co.id, Senin (30/4).
Sampai akhir tahun ini, MUF menargetkan bisa menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 10,1 triliun. Perusahan memproyeksikan dari target tersebut, motor baru berkontribusi 29,7%, mobil baru 36,63%, motor bekas 14,85% dan mobil bekas sebesar 18,81%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News