Reporter: Annisa Aninditya Wibawa |
JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) membukukan laba Rp 4 triliun di akhir 2012. Nilai tersebut naik 22% dari perolehan 2011 sebesar Rp 3,2 triliun.
"Peningkatan laba ini didukung oleh pertumbuhan kredit yang kuat di segmen mass market, usaha Kecil Menengah, dan komersial," terang Presiden Direktur Danamon Henry Ho, Senin (18/2).
Kredit mass market Danamon tumbuh 11% menjadi Rp 66,1 triliun tahun. Lalu kredit UKM dan komersial mencatat pertumbuhan sebesar 26% menjadi Rp 30,5 triliun.
Ia mengatakan, pada 2012 iklim perekonomian Indonesia cukup kondusif. Ini disebabkan oleh kuatnya permintaan dalam negeri yang mampu menepis dampak dari turunnya perekonomian global.
"Hal ini memungkinkan industri perbankan Indonesia untuk menjaga pertumbuhan yang positif. Danamon adalah salah satu yang mendapatkan manfaat dari kondisi ini," ucap Henry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News