Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Utama Finance (MUF) menargetkan pertumbuhan piutang pembiayaan syariah senilai Rp 9,6 triliun di sepanjang tahun 2025.
Direktur Utama PT Mandiri Utama Finance Stanley Setia Atmadja mengatakan, target tersebut meningkat sebesar 45,8% jika dibandingkan dengan capaian tahun 2024.
Untuk mencapai target yang telah ditetapkan, perusahaan akan fokus pada sinergi dengan Bank Syariah Indonesia (BSI), baik untuk captive market maupun kerja sama joint financing.
"Selain itu, kami terus memperluas kerja sama dengan dealer dan showroom yang mendukung pembiayaan syariah, sehingga produk kami dapat menjangkau lebih banyak konsumen," kata Stanley kepada Kontan, Rabu (15/1).
Baca Juga: Kredit Macet Perusahaan Pembiayaan Terus Meningkat, Ini Kata Pengamat
Selain itu Stanley bilang, MUF akan berupaya untuk meningkatkan literasi keuangan syariah melalui program edukasi dan kampanye yang bertujuan memperkenalkan manfaat pembiayaan syariah kepada masyarakat luas.
Hingga Desember 2024, piutang pembiayaan syariah MUF tercatat sebesar Rp 6,6 triliun, tumbuh sebesar 33,8% secara tahunan alias year on year (YoY).
"Pertumbuhan piutang pembiayaan syariah MUF didorong oleh peningkatan kesadaran masyarakat terhadap layanan keuangan berbasis syariah, sinergi MUF dengan Bank Syariah Indonesia (BSI), serta penawaran produk yang inovatif dan terjangkau," tuturnya.
Baca Juga: Mandiri Utama Finance (MUF) Bidik Pembiayaan Syariah Tahun Ini Tembus Rp 9,6 Triliun
Asal tahu saja, berdasarkan data terakhir Otoritas Jasa Keuangan (OJK), piutang pembiayaan syariah multifinance tumbuh doubel digit mencapai Rp 26,52 triliun pada November 2024. Nilai ini tumbuh 11,97% secara tahunan.
Pertumbuhan piutang pembiayaan syariah multifinance ini ditopang oleh peningkatan pembiayaan investasi dan pembiayaan jasa.
OJK juga memprediksi pembiayaan syariah multifinance masih akan terus tumbuh positif pada 2025.
Selanjutnya: Masih Jadi Investor Bukalapak, Pandu Sjahrir Sambut Rencana Bisnis BUKA
Menarik Dibaca: Mengapa Kadar Gula Darah Bisa Naik Setelah Makan? Ini Dia Penjelasannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News