Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) memberikan fasilitas kredit baru untuk perusahaan mobil listrik Vinfast. Ini jadi salah satu upaya bank untuk mendukung pembiayaan berkelanjutan.
Direktur Global Banking Maybank Indonesia Ricky Antariksa bilang akan menyediakan term loan sebesar US$ 20 juta. Fasilitas ini diharapkan bisa mendukung pertumbuhan proyek pembangunan pabrik mobil listrik oleh Vinfast di Indonesia.
“Pembiayaan terhadap proyek Vinfast ini adalah bagian dari komitmen kami untuk terus mendukung sektor transportasi bersih, yang memiliki dampak positif jangka panjang bagi Indonesia.” ujar Ricky, dalam keterangan resmi, Rabu (14/5).
Dengan mengadopsi penerapan Kerangka Kerja Produk Berkelanjutan (Sustainable Product Framework) Maybank Group, Ricky mengungkapkan sepanjang tahun 2024, Maybank Indonesia telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan yang didominasi oleh kategori Green Financing, khususnya untuk sektor Transportasi Bersih yang mencapai Rp 2 triliun.
Baca Juga: Saham Big Banks Naik Tajam pada Perdagangan Rabu (14/5), Simak Rekomendasi Analis
Ia merinci pembiayaan ini terbagi dalam dua segmen, yaitu wholesale dan retail. Pada segmen wholesale, Maybank Indonesia aktif dalam pembiayaan sindikasi untuk perusahaan-perusahaan yang fokus pada infrastruktur energi bersih dan kendaraan listrik seperti pemberian fasilitas pembiayaan sindikasi untuk PT IMG Sejahtera Langgeng yang turut berkontribusi dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik dengan porsi Green Loan sebesar 44% sebagai bagian dari keseluruhan pembiayaan yang diberikan untuk mendukung keberlangsungan inisiatif ini.
“Pembiayaan ini bertujuan untuk memperkuat infrastruktur Kendaraan Listrik Baterai (Battery Electric Vehicles/BEV) di Indonesia, baik untuk kendaraan penumpang maupun kendaraan komersial,” tambahnya.
Selain itu, di sisi retail, pembiayaan tersebut melibatkan kolaborasi dengan anak perusahaan Maybank Indonesia, seperti Maybank Finance (MIF) dan WOM Finance, untuk memberikan akses pembiayaan bagi individu yang ingin membeli kendaraan listrik dan hybrid, baik roda empat maupun roda dua.
“Program ini mencatatkan pertumbuhan yang sangat signifikan sebesar 86% YoY,” ujarnya.
Ricky menambahkan pihaknya optimistis percaya bahwa potensi pasar kendaraan listrik di Indonesia sangat besar, dan melalui pembiayaan berkelanjutan. Oleh karenanya, Maybank Indonesia ingin membuka lebih banyak peluang untuk pertumbuhan sektor ini.
Lebih lanjut, ia memastikan akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, termasuk pengembangan stasiun pengisian EV yang sangat dibutuhkan.
Baca Juga: Per April 2025, BPD DIY Catat Transaksi Kartu Kredit Pemda Capai Rp 13,82 miliar
Selanjutnya: Panggung Musikal Keluarga Cemara Kembali Hadir, Koreografi Lebih Semarak
Menarik Dibaca: Panggung Musikal Keluarga Cemara Kembali Hadir, Koreografi Lebih Semarak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News