Reporter: Agustinus Respati | Editor: Tendi Mahadi
Tahun ini, MTF menargetkan mampu meraup Rp 75 Miliar dari kerja sama dengan e-commerce ini. Harjanto juga memprediksi peningkatan akan terus terjadi karena tren kebiasaan dari konsumen juga berubah.
“Kami akan terus membuka peluang kerja sama dengan e-commerce lain. Kita akan lihat potensi e-commerce yang ada,” ujarnya.
Baca Juga: APPI optimis pembiayaan motor baru bakal tetap ngegas hingga akhir tahun
Pemain lain, BCA Finance juga melakukan kerja sama dengan beberapa e-commerce antara lain OLX, OTO, juga fintech Vospay. Direktur Utama BCA Finance Roni Haslim menerangkan kerja sama dengan e-commerce ini sebagai bagian dari uji coba.
Untuk kerja sama dengan OLX, BCA Finance menempatkan simulator kredit di dalamnya. Sedangkan pada Vospay, pihaknya menggunakan platform Vospay untuk menawarkan belanja online yang pembayarannya bisa dicicil.
Dalam menjalankan kerja sama dengan e-commerce, pihaknya akan melihat prospek dan model mana yang paling potensial. “Saya kira kerja sama dengan e-commerce ini belum akan kami genjot,” jelasnya.
Baca Juga: Per Mei 2019, pembiayaan motor baru Mandiri Utama Finance turun 33%
Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno mengatakan, keuntungan yang didapat dari multifinance yang bekerja sama dengan e-commerce adalah pada kecepatan waktu dan penambahan omset.
“Arahnya ke sana. Ngetren atau tidak saya belum tahu, karena masih baru,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News