kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Meriahkan Hari Perumahan Nasional, BNI gelar akad massal KPR


Kamis, 27 Agustus 2020 / 19:38 WIB
Meriahkan Hari Perumahan Nasional, BNI gelar akad massal KPR


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga rumah yang makin tinggi cenderung menyulitkan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam memenuhi kebutuhan akan hunian. Oleh karena itu, pemerintah hadir untuk membantu memenuhi kebutuhan MBR tersebut melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) atau yang biasa dikenal dengan rumah subsidi.

Dalam rangka memperingati dan memeriahkan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) ke-13 tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelenggarakan berbagai kegiatan, di antaranya pameran virtual perumahan subsidi.

Acara yang dapat diakses melalui www.hapernas20.com tersebut dilaksanakan pada Selasa, 25 Agustus 2020, dan dibuka secara langsung oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Kegiatan itu menggandeng 13 bank pelaksana, antara lain PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), serta 170 pengembang perumahan subsidi dengan total target 13 ribu debitur.

BNI ikut berperan dalam pameran virtual perumahan subsidi dengan melaksanakan akad massal kredit pemilikan rumah (KPR) Sejahtera BNI FLPP dengan target 2.904 debitur. Sebanyak 1.474 debitur yang diakadkan merupakan bentuk dukungan BNI terhadap kegiatan akad massal dalam rangka peringatan Hapernas yang diadakan Kementerian PUPR.

Baca Juga: Penyaluran FLPP sampai 19 Agustus 2020 mencapai Rp 8,54 triliun

Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies mengatakan kegiatan Akad Massal KPR Sejahtera BNI FLPP 2020 dipusatkan di Kantor Pusat BNI di Jakarta dan dilaksanakan secara serentak di 54 titik kantor operasional yang tersebar di seluruh Indonesia dengan tetap mengacu pada protokol kesehatan.

“Pada tahun 2020, BNI mendapat kuota penyaluran rumah subsidi sebanyak 12 ribu unit, kemudian mendapat tambahan seribu unit pada Agustus lalu, sehingga total kuota BNI sebanyak 13.000 unit, yang setara dengan nominal KPR sebesar Rp 1,8 triliun. Per Juli 2020, kuota yang tersalurkan adalah 11.608 unit dengan nominal Rp 1,59 triliun yang tumbuh 56% secara year on year,” ujar Corina dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (27/8).

Corina menambahkan, hingga pertengahan Agustus 2020, kuota yang tersalurkan sudah 92 persen atau 12.016 unit dengan nominal Rp 1,66 triliun.

Dalam penyaluran tersebut, BNI memberikan beberapa kemudahan bagi debitur, antara lain uang muka ringan mulai satu persen dari harga rumah, suku bunga rendah, angsuran terjangkau, bebas premi asuransi, bebas biaya pelunasan sebelum jatuh tempo, dan jangka waktu angsuran mencapai 20 tahun.

Baca Juga: Terimbas pandemi corona, laba bersih BNI merosot 41% pada semester I-2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×