Reporter: Umi Kulsum | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati baru berjalan lima bulan, pembiayaan syariah PT Mandiri Tunas Finance (MTF) semakin prospektif. Anak usaha Bank Mandiri (Persero) Tbk tersebut mencatat pembiayaan sebesar Rp 118 miliar.
Direktur MTF Harjanto Tjitohardjojo mengatakan, hingga September 2017 lalu misalnya, dari bisnis syariah ini MTF baru mencatatkan pembiayaan sebesar Rp 86 miliar. Hingga akhir tahun ini, MTF memproyeksikan pembiayaan syariah bisa menyentuh angka Rp 200 miliar.
Meski target tahun ini belum terlalu besar, MTF lebih optimistis pembiayaan syariah yang disalurkan akan semakin berkembang. Untuk itu, MTF juga memasang target pembiayaan bisa menyentuh angka Rp 1,2 triliun. "Sementara kami fokus di nasabah Bank Syariah Mandiri (BSM), jadi garap data base," kata Harjanto kepada Kontan.co.id, baru-baru ini.
Meski masih berasal dari captive market, tak menutup kemungkinan MTF juga akan menyalurkan pembiayaan syariah di luar nasabah BSM dengan memproyeksikan pada semester kedua 2018 mendatang.
Harjanto optimistis, pembiayaan syariah makin prospektif di tahun depan. Saat ini, MTF masih akan fokus untuk menyalurkan pembiayaan segmen otomotif yakni mobil baru dan dalam waktu dekat ini, belum ada rencana memperluas segmentasi pembiayaan lain.
Asal tahu saja, tahun ini MTF mulai melayani pembiayaan syariah lewat kerja sama dengan Bank Syariah Mandiri. Pada kuartal tiga 2017, produk syariah BSM-Oto telah dijalankan di semua cabang MTF.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News