Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan multifinance CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) mencatatkan pertumbuhan piutang pembiayaan hingga Mei 2024.
Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan penyaluran piutang pembiayaan perusahaan sampai Mei 2024, tercatat sebesar Rp 9,20 triliun.
"Nilai itu naik 37%, jika dibandingkan per Mei 2023 yang sebesar Rp 6,37 triliun," katanya kepada Kontan, Minggu (9/6).
Secara rinci, Ristiawan menerangkan piutang pembiayaan CNAF terbagi menjadi empat.
Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Optimistis Bukukan Laba Rp 398 Miliar pada 2024
Pertama, piutang pembiayaan investasi yang bekontribusi 6% atau Rp 516,36 miliar per Mei 2024 terhadap total piutang pembiayaan perusahaan.
Kedua, piutang pembiayaan modal kerja berkontribusi 11% atau Rp 1,05 triliun per Mei 2024.
Ketiga, piutang pembiayaan multiguna berkontribusi sebesar 35% atau Rp 3,25 triliun per Mei 2024.
Keempat, piutang pembiayaan syariah berkontribusi sebesar 48% atau Rp 4,37 triliun per Mei 2024.
Baca Juga: Multifinance Yakin Pembiayaan Syariah Bakal Tumbuh
Ristiawan menjelaskan piutang pembiayaan multiguna per Mei 2024 yang mencapai Rp 3,25 triliun ternyata mengalami pertumbuhan yang signifikan.
"Nilai itu tumbuh 114%, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 1,51 triliun," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News