Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja pembiayaan Buy Now Pay Later (BNPL) atau paylater perusahaan pembiayaan mencatatkan pertumbuhan yang signifikan per Februari 2025.
Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) OJK Agusman mengatakan penyaluran pembiayaan BNPL perusahaan pembiayaan sebesar Rp 8,2 triliun per Februari 2025.
"Adapun BNPL perusahaan pembiayaan tumbuh 59,1% secara Year on Year (YoY)," ucapnya dalam konferensi pers RDK OJK, Jumat (11/4).
Jika dilihat pertumbuhan pembiayaan BNPL per Februari 2025 tercatat makin meningkat dibandingkan posisi per Januari 2025. Adapun pembiayaan BNPL oleh perusahaan pembiayaan meningkat sebesar 41,9% YoY menjadi Rp 7,12 triliun per Januari 2025.
Baca Juga: OJK: 21 Emiten Berencana Buyback Saham Dengan Anggaran Rp 14,97 Triliun
Posisi pembiayaan BNPL perusahaan pembiayaan per Januari 2025 juga terbilang meningkat, jika dibandingkan posisi per Desember 2024.
Adapun penyaluran pembiayaan BNPL perusahaan pembiayaan mencapai Rp 6,82 triliun per Desember 2024 atau meningkat sebesar 37,6% YoY.
Sementara itu, Agusman menyampaikan Non Performing Financing (NPF) Gross BNPL perusahaan pembiayaan tercatat meningkat. Dia menyebut NPF Gross BNPL perusahaan pembiayaan per Februari sebesar 3,68%, atau meningkat dibandingkan posisi per Januari yang sebesar 3,37%.
Selanjutnya: Bunga Deposito Super Bank di April 2025
Menarik Dibaca: Bunga Deposito Super Bank di April 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News