Reporter: Ferry Saputra | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran pembiayaan alat berat multifinance mengalami kinerja positif. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penyaluran piutang pembiayaan industri multifinance untuk alat berat mencapai Rp 48,24 triliun per September 2025.
"Nilainya meningkat 9,38%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu," ujarnya dalam lembar jawaban tertulis RDK OJK, Selasa (11/11/2025).
Melihat kinerja positif tersebut, Agusman memproyeksikan pembiayaan alat berat di industri multifinance diperkirakan akan tumbuh positif hingga akhir 2025. Meskipun demikian, dia mengatakan kinerja pembiayaan alat berat masih dihadapkan pada berbagai tantangan, seperti tekanan harga beberapa komoditas.
Baca Juga: Menilik Kinerja Emiten Multifinance per Kuartal III-2025
Terkait pembiayaan alat berat, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) memproyeksikan pembiayaan alat berat multifinance masih memiliki potensi untuk bertumbuh ke depannya. Ketua Umum APPI Suwandi Wiratno mengatakan selama masih ada pembangunan di Indonesia, tentu kebutuhan alat berat masih diperlukan, sehingga bisa berpeluang menggerakkan pertumbuhan pembiayaan alat berat multifinance.
"Ya, pasti ada (potensi tumbuh), utamanya kebutuhan alat berat untuk pembangunan. Alat berat itu juga menjadi bahan utama untuk perkebunan, kehutanan, hingga tambang. Selama masih ada konstruksi atau pembangunan, orang akan beli alat berat," ujarnya kepada Kontan.
Baca Juga: Adira Finance Catat Pembiayaan Alat Berat Rp 374 Miliar hingga Kuartal III-2025
Lebih lanjut, Suwandi juga berpendapat adanya pembangunan pabrik alat berat di Indonesia tak langsung berdampak terhadap pembiayaan alat berat. Sebab, masih dalam proses pembangunan dan efeknya juga tak akan langsung dirasakan terhadap industri multifinance.
"Namun, masih bikin pabrik, tetapi belum jadi. Tetap saja enggak secepat itu," kata Suwandi.
Baca Juga: OJK Catat Laba Multifinance Capai Rp 16,14 Triliun per September 2025
Selanjutnya: Tambah Lini Bisnis Baru, SBMA Siap Genjot Kinerja Tahun 2026
Menarik Dibaca: Harga Jual Emas Anting Sebelah, Apakah Nilainya Turun Drastis?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













