Reporter: Issa Almawadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PaninBank berhasil membukukan Laba Komprehensif (Bank Only) sebesar Rp 2,15 triliun hingga akhir 2014. Perolehan laba tersebut meningkat 12% dibanding tahun 2013 yang sebesar Rp 1,91 triliun.
Menurut Herwidayatmo, Direktur Utama PaninBank, peningkatan laba terutama berasal dari pendapatan operasional lain yang mencapai Rp 2,02 triliun, meningkat 17% dibanding tahun 2013. "Selain itu, pendapatan bunga bersih yang mencapai Rp 6,17 triliun, atau meningkat 1,8%," tutur Herwid dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN, Minggu (8/2).
Secara konsolidasi, lanjut Herwid, total aset PaninBank per Desember 2014 mencapai Rp 172,6 triliun, atau meningkat 5,2% dibanding tahun 2013. Peningkatan total aset sejalan dengan pertumbuhan kredit yang meningkat 8,74% menjadi sebesar Rp 120,44 triliun.
Dalam penyaluran kreditnya, pertumbuhan terbesar PaninBank pada kredit Komersial (Modal Kerja/Investasi) yang naik 14,6% dan kredit Ritel (Kredit Pemilikan Rumah dan Kredit Pemilikan Mobil), naik 3,3%. "Dengan peningkatan tersebut, kredit Komersial dan Ritel Panin Bank kini mewakili 71,65% dari total kredit yang diberikan," tambah Herwid.
Di sisi lain, Dana Pihak Ketiga PaninBank mencapai Rp 126,11 triliun dengan pertumbuhan sebesar 4,9%, sehingga porsi dana murah Giro dan Tabungan mencapai 52,4% dari total DPK.
Sementara itu, Herwid menuturkan, PaninBank terus meningkatkan produk dan pelayanan yang inovatif dan bernilai tambah melalui cross selling dengan Perusahaan Anak dan perusahaan afiliasi seperti produk perbankan syariah, melalui PT Bank Panin Syariah Tbk dan produk bancassurance bekerja sama dengan PT Panin Dai-Ichi Life.
Selain itu, PaninBank juga didukung jaringan kantor yang mencapai 560 kantor dan lebih dari 1000 ATM yang tersebar di 31 provinsi di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News