Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat pendapatan premi industri asuransi jiwa dari unit syariah tumbuh makin mekar pada kuartal I-2025.
Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon mengatakan pendapatan premi asuransi jiwa dari unit syariah tercatat sebesar Rp 6,51 triliun pada kuartal I-2025.
"Nilainya tumbuh 12,4%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," ungkapnya dalam konferensi pers AAJI di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (4/6).
Jika ditelaah berdasarkan data AAJI, pertumbuhan pada kuartal I-2025 tersebut makin mekar, dibandingkan pencapaian pendapatan premi pada kuartal I-2024 yang tumbuh sebesar 10,8% Year on Year (YoY) dengan nilai Rp 5,79 triliun.
Baca Juga: Jumlah Tertanggung Industri Asuransi Jiwa Melonjak 19,7% di Kuartal I-2025
Meski tumbuh makin mekar, kontribusi pendapatan premi asuransi jiwa dari unit syariah masih di bawah unit konvensional. Adapun kontribusi atau porsi pendapatan premi dari unit syariah hanya sebesar 13,7% terhadap total premi industri pada kuartal I-2025.
Sementara itu, AAJI mencatat pendapatan premi dari unit konvensional tercatat sebesar Rp 40,94 triliun pada kuartal I-2025. Nilai itu tumbuh tipis 1,8%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 40,21 triliun.
Adapun porsi pendapatan premi dari unit konvensional sebesar 86,3% terhadap total premi industri pada kuartal I-2025.
Sebagai informasi, data AAJI mencatat total pendapatan premi industri asuransi jiwa sebesar Rp 47,45 triliun pada kuartal I-2025. Nilai itu tumbuh sebesar 3,2%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Selanjutnya: Kapan Lagi Dapat iPhone Murah? KPK Lelang HP Sitaan Mulai Rp600 Ribu
Menarik Dibaca: Peringati Bulan Pancasila, PBN Bawa Tari Beskalan Putri Malangan di Candi Buddha
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News