Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan multifinance PT Mandiri Utama Finance (MUF) mencatat kinerja bisnis yang positif pada sektor pembiayaan kendaraan listrik.
Adapun hingga April 2024, MUF telah menyalurkan produk pembiayaan kendaraan listrik sebanyak 1.648 unit atau senilai Rp 213,7 miliar.
"Meningkat drastis sebesar 338% dibandingkan capaian pada periode yang sama pada tahun sebelumnya,” kata Direktur Utama Mandiri Utama Finance Stanley Setia Atmadja dalam pameran MUF Auto Fest di Jakarta, Selasa (7/5).
Baca Juga: Mandiri Utama Finance Bidik Pembiayaan Kendaraan Rp 60 Miliar dari Auto Fest Jakarta
Demi mendorong masyarakat menggunakan kendaraan ramah lingkungan, MUF memang menyediakan opsi kredit berkelanjutan untuk pembiayaan electric vehicle (EV), baik battery electric vehicle (BEV) maupun hybrid electric vehicle (HEV).
Di kesempatan yang sama, Rully Setiawan, Direktur Finance & Bussiness Relationship Mandiri Utama Finance menambahkan bahwa kehadiran produk ramah lingkungan ini untuk mendukung pemerintah dalam program implementasi environment, social and good governance (ESG).
Namun memang menurut Rully pangsa pasar produk berkelanjutan ini masih kecil. Tetapi ia melihat keinginan masyarakat terhadap kendaraan elektrik cukup tinggi, sehingga MUF hadir untuk memberikan solusi bagi masyarakat yang ingin punya kendaraan listrik.
Baca Juga: MUF Pertahankan Target Pembiayaan Meski BI Rate Naik
"Porsinya sekarang sekitar 3%. Masih lebih kecil memang, tapi pasti pertumbuhan itu lebih signifikan secara presentase. Keinginan masyarakat terhadap mobil elektrik itu tinggi sekali," ujarnya.
Adapun produk kendaraan listrik yang paling banyak diminati oleh nasabah MUF adalah mobil listrik dengan jangkauan harga di kisaran Rp 400 juta.
Mengenai proyeksi, Rully mengungkapkan bahwa perusahaan menargetkan pertumbuhan 5% untuk kendaraan listrik hingga penghujung tahun 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News