kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perbankan optimistis target pertumbuhan kredit 4% bisa dicapai, disokong bank BUMN


Rabu, 05 Agustus 2020 / 20:39 WIB
Perbankan optimistis target pertumbuhan kredit 4% bisa dicapai, disokong bank BUMN
ILUSTRASI. Nasabah menggunakan anjungan tunai mandiri Bank BRI Jakarta


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maraknya stimulus perekonomian yang ditebar pemerintah bikin Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis perbankan bisa kembali melakukan ekspansi kredit. Hingga akhir tahun, pertumbuhan kredit ditaksir OJK bisa mencapai 3%-4%, sebelumnya OJK cuma menargetkan pertumbuhan kredit 1%-2%. 

Pertumbuhan kredit hingga 4% kemungkinan besar bakal ditopang oleh bank pelat merah. Maklum, empat bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) dapat penempatan dana Rp 30 triliun dari pemerintah, dan diwajibkan untuk menyalurkan kredit hingga tiga kali lipat dari nilai penempatan tersebut

“Kami masih optimistis bisa mencapai pertumbuhan kredit sekitar 4% akhir tahun ini,” kata Wakil Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Catur Budi Harto kepada Kontan.co.id, Rabu (5/8).

Baca Juga: Semester I-2020, pertumbuhan kredit makin loyo

Sebelum ada pandemi, bank terbesar di tanah air ini sejatinya menargetkan pertumbuhan kredit tahun ini mencapai 10%-11%. Namun target ini dikoreksi menjadi 5% akibat pandemi

Hingga akhir Juli 2020, BRI telah merestrukturisasi kredit senilai Rp 171,91 triliun dari 2,82 juta debitur, dan merealisasikan kredit yang dijamin PT Askrindo, dan PT Jamkrindo senilai Rp 537,4 miliar dari total Rp 14,25 triliun yang telah masuk rencana penjaminan. 

Dari segi ekspansi kredit, dana pemerintah yang ditempatkan ke perseroan senilai Rp 10 triliun telah dikonversi menjadi penyaluran kredit senilai Rp 21,21 triliun kepada 492.734 debitur. 

Adapun hingga Mei 2020, secara total, BRI telah menyalurkan kredit Rp 864,40 triliun dengan pertumbuhan yang masih mini sebesar 0,56% (ytd) dibandingkan akhir tahun lalu senilai Rp 859,57 triliun. 

Bank pelat merah lainnya yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) juga optimistis mampu mencapai target yang dicanangkan OJK tersebut. Lagipula target tersebut juga sesuai dengan rencana bisnis perseroan.

“Sampai akhir tahun kami prediksi pertumbuhan kredit di kisaran 4-5%, ini seusai dengan proyeksi OJK di kisaran 3-4%,” kata Direktur Keuangan BNI Sigit Prastowo. 




TERBARU

[X]
×