kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.931.000   26.000   1,36%
  • USD/IDR 16.465   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.898   66,24   0,97%
  • KOMPAS100 1.001   10,19   1,03%
  • LQ45 775   7,44   0,97%
  • ISSI 220   2,72   1,25%
  • IDX30 401   2,31   0,58%
  • IDXHIDIV20 474   1,13   0,24%
  • IDX80 113   1,15   1,03%
  • IDXV30 115   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   0,58   0,44%

Punya Dirut baru, Bank Mandiri ingin ekspansi ke tiga negara baru


Senin, 09 Desember 2019 / 20:11 WIB
Punya Dirut baru, Bank Mandiri ingin ekspansi ke tiga negara baru
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi di Bank Mandiri Jakarta, Kamis (12/9). Bank Mandiri Tbk terus mencari peluang untuk melakukan pemanfaatan atau utilisasi atas permodalan perseroan./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/12/09/2019.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk terus mencari peluang untuk melakukan pemanfaatan atau utilisasi atas permodalan perseroan. Rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) perseroan saat ini tercatat sebesar 21% dan melebihi kebutuhan.

Utilisasi capital tersebut akan dilakukan dengan menjajaki peluang ekspansi anorganik di dalam maupun di luar negeri. Keputusan ekspansi akan dilakukan jika memang bisa memberikan dukukan bagi rencana jangka panjang perseroan.

Baca Juga: OJK masih upayakan investor masuk ke Bank Muamalat

Direktur Treasury dan International Banking Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, pihaknya saat ini melihat ada peluang untuk ekspansi ke tiga negara baru. Pertama, perseroan akan melanjutkan rencana untuk masuk ke Filipina dengan cara akuisisi.

Sementara dua negara lain yang dinilai memiliki peluang adalah Malaysia dan Vietnam. Namun, untuk masuk kesana, Bank Mandiri mengkaji untuk mendirikan kantor cabang.

"Terdekat, peluang paling besar kami lihat ke Filipina. Kami membidik konsumer dan micro financing di sana. Di negara itu ada peluang untuk itu karena tidak banyak bank yang meng-cover segmen tersebut saat ini," jelas Darmawan di Jakarta, Senin (9/12).

Sementara di dalam negeri, bank juga terus melihat peluang untuk melakukan ekspansi organik termasuk dengan menyuntik modal anak usahanya jika memang ingin mempercepat pertumbuhan.

Baca Juga: Bukan cuma guyonan, sebentar lagi bayar sekolah memang bisa pakai GoPay

Sementara seperti yang diketahui, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Mandiri  merombak susunan pengurus perseroan. Royke Tumilaar diangkat resmi menjadi Direktur Utama bank pelat merah ini menggantikan Kartika Wirjoatmodjo yang menjadi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Royke sebelumnya menduduki jabatan Direktur Corporate Banking Bank Mandiri. Selain itu, RUPSLB juga mengangkat Silvano Rumantir sebagai Direktur Keuangan dan Strategi. Adapun Panji Irawan yang semula menduduki jabatan itu digeser menjadi Direktur Operasinoal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×