Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Anna Suci Perwitasari
Sekretaris Perusahaan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Aestika Oryza Gunarto menyebut saat ini aktivitas usaha pelaku UMKM tengah menggeliat kembali. Seiring dengan semakin melandasinya pandemi yang terjadi.
“Di sisi lain, saat ini BRI memiliki sumber pertumbuhan baru yakni Holding Ultra Mikro, sehingga ke depan kami optimistis penyerapan KUR akan terus meningkat.Hingga akhir Oktober 2021, BRI berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp 160 triliun kepada 5,4 juta pelaku UMKM,” jelas Aestika kepada Kontan.co.id.
Realisasi itu setara dengan 82,1% dari target penyaluran KUR BRI di tahun ini, yakni sebesar Rp 195 triliun. Pencapaian ini meningkat 37% dibandingkan penyaluran KUR pada tahun 2020 yang lalu.
Mayoritas KUR BRI disalurkan ke sektor produksi, seperti pertanian, perburuan dan kehutanan, kelautan dan perikanan serta industri pengolahan.
“Disamping itu, BRI mampu menjaga kualitas KUR yang disalurkan, hal tersebut tercermin dari NPL KUR BRI yang tercatat 1,19% hingga akhir Oktober 2021,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News