Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Titis Nurdiana
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Harga saham PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) merosot 3,35% menjadi Rp 462 per saham pada penutupan perdagangan Kamis (26/4). Bukan semata terseret tekanan jual pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Rumornya, turunnya harga saham BBKP juga karena ada kejanggalan dalam laporan keuangan BBKP tahun buku 2016.
Dalam laporan keuangan BBKP tahun 2017 yang diunggah di keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/4), bank ini melaporkan revisi atau menyajikan kembali laporan keuangan tahun 2016. Ada perbedaan yang signifikan di sejumlah pos antara laporan keuangan tahun 2016 dengan laporan yang disajikan kembali pada laporan keuangan tahun 2017.
Yang paling mencolok adalah pada pos pendapatan provisi dan komisi lainnya. Pada laporan keuangan tahun 2016, Bank Bukopin melaporkan pendapatan provisi dan komisi lainnya sebesar Rp 1,059 triliun atau naik 18,46% dari tahun 2015.
Nah, di laporan keuangan 2017 tercatat pendapatan provisi dan komisi lainnya BBKP pada tahun 2016 hanya sebesar Rp 317,88 miliar. Ini berarti berkurang Rp 743 miliar dari laporan keuangan tahun 2016
Ujungnya, laba bersih Bank Bukopin tahun 2016 pun berubah drastis yakni menjadi Rp 183,54 miliar alias merosot 80,89% dari tahun 2015. Padahal pada laporan keuangan 2016, bank yang terafiliasi dengan Grup Bosowa ini melaporkan keuntungan sebanyak Rp 1,09 triliun atau naik 13,3% dari 2015.
Hingga berita ini ditulis, belum ada penjelasan dari manajemen Bank Bukopin soal revisi laporan keuangan yang signifikan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News