kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.942.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.525   101,00   0,61%
  • IDX 6.792   -115,48   -1,67%
  • KOMPAS100 980   -16,62   -1,67%
  • LQ45 754   -11,31   -1,48%
  • ISSI 221   -4,09   -1,82%
  • IDX30 391   -6,48   -1,63%
  • IDXHIDIV20 457   -8,37   -1,80%
  • IDX80 110   -1,69   -1,51%
  • IDXV30 113   -1,81   -1,57%
  • IDXQ30 126   -2,28   -1,78%

Salah Satu Pemegang Saham Bank Panin (PNBN) Jual Seluruh Saham Miliknya


Rabu, 11 Juni 2025 / 06:15 WIB
Salah Satu Pemegang Saham Bank Panin (PNBN) Jual Seluruh Saham Miliknya
ILUSTRASI. The headquarters building of Panin Bank is seen in Jakarta April 4, 2011. REUTERS/File Photo


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah isu penjualan saham ke bank asing, salah satu pemegang saham PT Bank Panin Tbk (PNBN) menjual seluruh saham yang dimiliknya. 

Bank Panin dalam keterbukaan informasi di BEI pada 10 Juni 2025 memaparkan, Hendrawan Danusaputra yang saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Bank Panin menjual sebanyak 6,5 juta saham PNBN. Akibat penjualan saham tersebut, jumlah saham yang dimiliki Hendrawan menjadi nol saham. Begitu pula persentase hak suara Hendrawan yang semula 0,0269% menjadi hilang. 

Baca Juga: Panin Bank Kembali Bantah Isu DBS Jadi Calon Pembeli Kuat

"Transaksi penjualan saham ini bukan merupakan transaksi repurchase agreement," tegas Hendrawan dalam keterbukaan informasi yang dirilis 5 Juni 2025. Divestasi saham yang dilakukan pada 2 Juni 2025 dilakukan di harga Rp 1.179 per saham. Dari aksi tersebut, Hendrawan berhasil mengantongi dana Rp 7,66 miliar. 

Selasa (10/6) saham PNBN ditutup di Rp 1.140 per saham, tidak bergerak dari hari sebelumnya. Hingga Mei 2025, saham PNBN mayoritas masih dimiliki oleh PT Panin Financial Tbk sebanyak 46,04% dan fund yang dikelola ANZ, Vortraint No 1103 sebanyak 38,82%. Sementara saham publik PNBN sebanyak 14,26%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×