kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Sebelum Bangkok Bank, ini calon-calon pemilik Bank Permata


Kamis, 12 Desember 2019 / 22:24 WIB
Sebelum Bangkok Bank, ini calon-calon pemilik Bank Permata
ILUSTRASI. Chartsiri Sophonpanich, Presiden Direktur Bangkok Bank PCL, memberikan penjelasan usai menandatangani perjanjian pembelian saham bersyarat dengan Standard Chartered Bank PLC dan PT Astra International Tbk untuk mengakuisisi 89,12% kepemilikan agregat mere


Reporter: Riset Kontan, SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

2. Mizuho Financial Group dan Sumitomo Mitsui Finansial Group

Setelah Bank Mandiri gagal mengakuisi Bank Permata, Mizuho Financial Group dan Sumitomo Mitsui Finansial Group disebut-sebut berminat membeli bank yang berdiri 1954 silam itu.

Sumber Kontan.co.id menyebutkan, Sumitomo Mitsui membidik seluruh kepemilikan ASII dan SCB. Sedangkan Mizuho Finansial cuma akan mengambil saham milik Standard Chartered.

Baca Juga: Sejarah Bank Pemata, bermula dari sebuah ruangan kecil di daerah Kota

Soalnya, Mizuho Finansial ingin Grup Astra tetap memiliki bisnis di sektor perbankan. Apalagi, kabarnya Bank Permata juga telah menjadi bank pengelola gaji karyawan (payroll) Bank Mizuho Indonesia.

Mizuho Financial saat ini mengempit 99% kepemilikan Bank Mizuho Indonesia. Sementara Sumitomo Mitsui menguasai 97,24% saham PT Bank BTPN Tbk setelah melebur dengan Bank Sumitomo Mitsui Indonesia awal 2019 lalu.

3. Oversea-Chinese Banking Corp (OCBC)

Oversea-Chinese Banking Corp (OCBC) sempat menyatakan minat pada tahap awal proses penjualan Bank Permata. Tapi akhirnya, mereka urung mengajukan penawaran saham milik SCB.

Baca Juga: Bank Permata, hasil penggabungan lima bank

Menurut sumber Bloomberg yang mengetahui masalah tersebut, setelah melakukan due dilligence atau uji tuntas, bank asal Singapura ini menyimpulkan, Bank Permata tidak masuk kriteria mereka.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×