kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sejumlah perusahaan pembiayaan masih andalkan pendanaan offshore


Senin, 28 Oktober 2019 / 20:36 WIB
Sejumlah perusahaan pembiayaan masih andalkan pendanaan offshore
ILUSTRASI. Stan lembaga pembiayaan atau multifinance Buana Finance saat pameran pasar keuangan rakyat di Jakarta (21/12/2014). Sejumlah multifinance mengandalkan pendanaan dari pinjaman sindikasi asing alias offshore di sisa tahun 2019 ini.


Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah perusahaan pembiayaan atau multifinance mengandalkan pendanaan dari pinjaman sindikasi asing alias offshore di sisa tahun 2019 ini.

Misalnya, PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) dalam waktu dekat ini akan mendapatkan pendanaan offshore. "Iya, dalam waktu dekat ini kami akan mendapatkan pendanaan offshore," kata Direktur Bisnis BRI Finance Handayatni Ariefiana Harjanti kepada Kontan.co.id, Kamis (17/10).

Sayangnya ia masih enggan merinci besaran nilai pinjaman yang diperoleh dan siapa yang memberi pinjaman. Handayatni hanya bilang, pinjaman ini akan digunakan untuk pembiayaan konsumer kerjasama dengan Honda Mugen, sub komersial maupun leasing.

Baca Juga: Tingkatkan pembiayaan, multifinance garap nasabah dari induk perusahaan

PT Buana Finance Tbk belum lama ini juga telah mendapatkan pinjaman sindikasi asing. Sekretaris Perusahaan Buana Finance Ahmad Khaetami mengatakan, pihaknya telah mendapatkan pinjaman sindikasi sebesar 2,4 miliar yen dari Standard Chartered Bank.

"Pinjaman sindikasi tersebut untuk pembiayaan konsumer. Hingga tutup buku akhir tahun ini masih belum ada kabar apakah akan ada lagi," kata Ahmad kepada Kontan.co.id, Senin (28/10).

Ketika Kontan.co.id bertemu dengan perwakilan Buana Finance pada bulan Mei 2019, di kuartal IV 2019, Buana Finance juga akan menerbitkan obligasi sekitar Rp 500 miliar hingga Rp 600 miliar. Namun, penerbitan obligasi tersebut akan melihat kondisi pasar.

Kini, rencana itu masih samar. "Untuk sampai akhir tahun belum ada rencana," jelas Ahmad.

Baca Juga: Industri multifinance bukukan pertumbuhan pembiayaan 3,53% per September

Sebelumnya Buana Finance juga telah memperoleh pendanaan dari sindikasi perbankan yaitu Bank BCA senilai Rp 1 triliun dan Rp 100 miliar dari Bank QNB Indonesia.

Sementara itu, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk dikabarkan akan dapatkan pendanaan offshore di kuartal IV 2019. "Setiap saat kami selalu melakukan berbagai inisiatif pendanaan untuk mendiversifikasikan sumber pendanaan dan mengoptimalkan biaya pendanaan atau cost of fund, temasuk penjajakan pendanaan luar negeri," kata Direktur Keuangan Adira Finance I Dewa Made Susila kepada Kontan.co.id, Senin (28/10).

Sebelumnya, Adira Finance telah menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman sindikasi sebesar US$ 350 juta beberapa waktu lalu. Adapun bank yang berpartisipasi berasal dari Taiwan, Singapua, dan Jepang.

Baca Juga: Perkuat modal, sejumlah emiten multifinance pilih gelar rights issue

Dalam proses penerbitan pinjaman sindikasi ini, Adira Finance menunjuk BNP Paribas, DBS Bank Ltd., Malayan Banking Berhad Singapore Branch, MUFG Bank Ltd, dan United Overseas Bank Limited sebagai mandated lead arrangers dan bookrunners.

Made mengatakan untuk pendanaan offshore tahun ini sudah melebihi target yaitu sebesar US$ 300 juta.

Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno mengatakan, industri pembiayaan saat ini masih mendapatkan pendanaan offshore karena pelaku usaha mencari kesempatan memperoleh pendanaan baru ketika perbankan dalam negeri lebih selektif memberikan pinjaman.

"Likuiditas dalam negeri semakin ketat. Bisa dilihat kondisi belakangan ini ketatnya likuiditas di dalam negeri membuat perbankan dari luar negeri tertarik untuk menawarkan pinjaman terutama kepada industri pembiayaan yang sebelumnya telah mendapatkan sindikasi pinjaman asing dan berasal dari perusahaan besar," ujar Suwandi kepada Kontan.co.id, Senin (28/10).

Baca Juga: Multifinance akui permintaan pembiayaan tidak hanya dipengaruhi tingkat bunga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×