kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Setidaknya Rp 124 T dana pemda nganggur di BPD


Kamis, 01 Desember 2016 / 10:23 WIB
Setidaknya Rp 124 T dana pemda nganggur di BPD


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat dana pemerintah daerah (pemda) yang tersimpan di bank pembangunan daerah (BPD) masih menumpuk dan menganggur.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, dana idle pemerintah daerah di sistem perbankan sampai akhir Oktober 2016 sebesar Rp 206,8 triliiun. Atau naik tipis dari bulan sebelumnya Rp 206,7 triliun. Dana mengendap ini mayoritas berasal dari giro 58% dan deposito 40%.

LPS memproyeksi sampai Oktober 2016, dana pemda yang tersimpan di BPD sebesar 60% sampai 70% dari total dana pemda yang tersimpan di perbankan. Sebagai informasi, total dana pemda yang tersimpan di bank sampai Oktober 2016 sebesar Rp 206,7 triliun.

Jika dihitung, dengan asumsi 60% sampai 70% dana pemda tersimpan di BPD, maka total dana pemda yang tersimpan di bank daerah adalah sebesar Rp 124 triliun sampai Rp 145 triliun.

Kepala Group Risiko Perekonomian dan Sistem Keuangan LPS, Muhammad Dody Ariefianto mengatakan dari jumlah dana pemda tersebut sebesar 40% sampai 30% tersimpan di Bank BUMN.

“LPS tidak ada seruan khusus untuk dana pemda yang tersimpan di perbankan karena kami memandang pola cashflow tersebut sudah lama dan kami yakin sudah dipahami sekali oleh bank,” ujar Dody kepada KONTAN, Kamis (1/12).

Terkait dengan antisipasi likudiitas bank daerah ketika dana pemda ini ditarik, Dody mengatakan BPD dan bank BUMN pasti sudah menyiapkan langkah mitigasi risiko untuk mengantisipasi likuiditas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×