Reporter: Ferrika Sari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Sarana Multrigriya Finansial (perseroan) kian gencar mencari sumber pendanaan baru. Rencananya, perusahaan akan kembali menerbitkan obligasi sekitar Rp 2 triliun pada semester II 2019.
Direktur Sekutitisasi dan Pembiayaan SMF Heliantopo memperkirakan penerbitan itu akan terealisasi pada akhir Agustus atau awal September 2019. Sampai Juni 2019 saja, SMF telah menerbitkan 36 kali surat utang dengan nilai Rp 4,86 triliun.
Opsi penerbitan obligasi, kata Heliantopo bergantung dari kondisi pasar. Jika biaya bunga obligasi mahal, maka SMF memilih mencari sumber pendanaan lain. Meski demikian, mayoritas margin laba bersih (NIM) SMF masih dari penerbitan obligasi.
“Itu tergantung permintaan bank, jika mereka mau lebih maka akan kami salurkan lebih banyak dan akan menerbitkan lebih banyak. Jika tidak ada uang, kami dapat dari mana untuk menyalurkan pembiayaan,” kata Heliantopo di Jakarta, Senin (22/7).
Sepanjang tahun 2019, SMF bidik pendanaan Rp 9,2 triliun. Target pendanaan tersebut bisa berubah dan bergantung permintaan dari perbankan dalam menyalurkan pembiayaan kredit pemilikan rumah (KPR).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News