Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Utama Finance (MUF) targetkan penyaluran pendanaan pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) meningkat 18% pada tahun 2024.
Direktur Utama MUF, Stanley Setia Atmadja menargetkan penyaluran pembiayaan kepada UMKM di tahun 2024 kurang lebih Rp 15 triliun atau tumbuh sebesar 18% dari Tahun 2023. Ia juga mencatat pada tahun 2023 MUF telah menyalurkan pembiayaan kepada UMKM sebesar Rp 12,75 triliun, tumbuh lebih dari 18% dibandingkan Tahun 2022.
"Melihat pertumbuhan di 2023 maka kami optimis tahun ini akan kembali tumbuh," jelas Stanley pada Kontan, Jumat (15/3).
Baca Juga: MUF Masih Andalkan Sumber Pendanaan dari Perbankan
Stanley mengatakan adanya Roadmap Pengembangan dan Penguatan Perusahaan Pembiayaan yang baru saja diluncurkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) maka dapat berpotensi untuk mendongkrak pembiayaan UMKM.
Menurutnya salah satu fokus yaitu inklusivitas, perusahaan pembiayaan akan didorong. Maka ia berharap dengan roadmap ini dapat memperkuat fondasi industri perusahaan pembiayaan, meningkatkan kinerja, dan memastikan integritas sektor ini.
"Sehingga dengan begitu dapat menghadirkan keuntungan jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan yang terlibat di industri pembiayaan," ujar Stanley.
Baca Juga: Manfaatkan Momen Ramadan, MUF Targetkan Pembiayaan Naik 10%
Meski begitu, tantangan terbesar penyaluran pembiayaan ke sektor UMKM menurut Stanley adalah penyelarasan kepentingan perusahaan pembiayaan dalam menjaga kesehatan portfolio dan kebutuhan UMKM untuk mendapatkan dukungan pembiayaan untuk pengembangan usaha. Maka sangat penting bagi perusahaan pembiayaan untuk terus mengembangkan berbagai produk pembiayaan yang sesuai dengan UMKM.
"Selain itu juga terus mendorong edukasi dan literasi pembiayaan kepada para pelaku UMKM," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
