kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tak terimbas wabah virus corona, penyaluran KPR FLPP tetap tinggi


Kamis, 26 Maret 2020 / 18:58 WIB
Tak terimbas wabah virus corona, penyaluran KPR FLPP tetap tinggi
ILUSTRASI. Komplek rumah subsidi di kawasan Bogor.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi virus corona (Covid-19) turun menekan bisnis properti. Himbauan untuk menjaga jarak atau social distancing guna menekan penyebaran virus tersebut membuat aktivitas bisnis sepi termasuk penjualan rumah. Meski begitu, penjualan hunian subdisi rupanya tidak ikut terinfeksi.

Hal itu terbukti dari penyaluran Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) subsidi dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang cukup bagus. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) misalnya telah berhasil menyalurkan FLPP sebesar sebanyak 5.800 unit dengan nilai Rp 800 miliar.

Baca Juga: Lima bank ini salurkan FLPP paling tinggi di kuartal I-2020

Realisasi BNI tersebut setara 48,3% dari kuota FLPP yang didapat perseroan tahun ini. General Manager Divisi Produk Manajemen BNI Donny Bima mengatakan, total jatah FLPP bank pelat merah ini mencapai 12.000 unit dengan nilai Rp 1,7 triliun.

"Booking tetap tinggi karena kami melakukan akad masal di seluruh daerah yang potensial. Sampai sejauh ini permintaan rumah FLPP tetap tinggi dan tidak terlalu terdampak Covid-19," kata Donny pada Kontan.co.id, Kamis (26/3).

BNI masih tetap optimistis bisa menyalurkan kuota FLPP tahun ini meskipun penyebaran virus corona di dalam negeri kian meluas. Hal itu diyakini bisa direalisasi di paruh kedua tahun ini karena permintaan masih sangat tinggi dan sudah banyak developer yang meneken perjanjian kerjasama dengan BNI.

PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) juga masih sangat optimis bisa mencatatkan pertumbuhan penyaluran KPR 8%-10% tahun ini. Pasalnya, per Februari 2020 masih tumbuh hampir 2,5 kali lipat dari bulan sebelumnya. Pada Maret, bank ini juga yakin masih akan tumbuh menggembirakan, terutama untuk kelompok produk KPR subsidi.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×