Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Asuransi Takaful Umum mencatatkan kontribusi bruto sebesar Rp 168 miliar hingga Oktober 2025. Angka tersebut sedikit mengalami penurunan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 175 miliar.
Presiden Direktur Asuransi Takaful Umum, Ihrom Bayu Aji mengatakan, capaian kontribusi tahun ini turut dipengaruhi oleh penyesuaian pada lini pembiayaan syariah yang sempat tertahan sejak akhir 2024 hingga pertengahan 2025.
“Bisnis pembiayaan sempat kami rem karena harus menyesuaikan produk dengan regulasi OJK. Izin barunya baru kami peroleh kembali di pertengahan 2025,” ujarnya saat ditemui media di Jakarta, Kamis (4/12/2025).
Baca Juga: OJK Atur Repricing Premi di POJK Asuransi Kesehatan, Ini Kata Pengamat
Dalam pengembangan bisnis, Asuransi Takaful Umum saat ini memfokuskan portofolio pada beberapa lini bisnis utama, yakni pembiayaan, properti, kendaraan bermotor, dan suretyship syariah. Hingga kini, pembiayaan masih menjadi kontributor terbesar dengan porsi sekitar 30% dari total portofolio.
Di sisi lain, Takaful Umum juga mengembangkan produk suretyship syariah seperti bid bond, performance bond, maintenance bond, dan advance payment bond. Produk ini dinilai menjadi salah satu penggerak profit perusahaan karena menggunakan akad kafalah.
“Suretyship syariah ini 100% langsung masuk ke profit perusahaan dan berkontribusi terhadap kinerja laba,” katanya.
Dari sisi strategi, Takaful Umum memprioritaskan penguatan kualitas portofolio melalui penerapan seleksi risiko yang lebih ketat di seluruh lini usaha. Ihrom menyebut pihaknya tidak hanya mengejar pertumbuhan dari sisi volume saja, melainkan memfokuskan pada kontribusi, rasio klaim, dan profitabilitas.
Selain itu, perusahaan ini juga menjalankan strategi diversifikasi portofolio dengan menjaga keseimbangan antara segmen ritel dan korporasi, serta mendorong efisiensi operasional melalui pemanfaatan digitalisasi pada proses pemasaran, akseptasi risiko, hingga layanan klaim
Selanjutnya: Unilever (UNVR) Bagi Dividen Interim Rp 3,3 Triliun, Cek Jadwalnya Sekarang!
Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (5/12), Hujan Sangat Lebat Turun di Provinsi Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













