Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 membuat masyarakat semakin berminat berburu emas. Terbukti, bisnis jual beli emas dalam platform KoinWorks semakin berkilau hingga saat ini.
KoinGold yang diluncurkan KoinWorks pada bulan Juni lalu mengalami pertumbuhan transaksi hingga lebih dari 300% dengan total transaksi hingga Rp 2 miliar setiap bulannya.
CEO & Co founder KoinWorks Benedicto Haryono menyatakan raihan tersebut dapat diartikan bahwa ragam layanan finansial yang KoinWorks hadirkan telah sesuai dengan kebutuhan pengguna. Khususnya di tengah kondisi pandemi yang secara umum telah membuat masyarakat lebih tertarik untuk memilih produk diversifikasi aset yang bersifat safe-haven seperti emas.
“KoinWorks akan terus pada misinya untuk mengembangkan dan melengkapi produk finansial yang dapat menjawab kebutuhan pasar serta memperluas akses finansial demi inklusi keuangan di Indonesia,” papar Benedicto dalam keterangan tertulis, Kamis (22/10).
Baca Juga: Fintech dan e-commerce berkolaborasi mendorong pembiayaan di masa pandemi
Melalui produk KoinGold, pengguna KoinWorks dapat melakukan diversifikasi aset dalam bentuk emas selain pendanaan P2P Lending melalui KoinP2P maupun KoinRobo. Dengan hadirnya KoinGold, mempertegas keseriusan KoinWorks dalam mewujudkan inklusi keuangan di Indonesia.
Benedicto menjelaskan hadirnya KoinGold menjadi sebuah pembuktian bagi KoinWorks dalam menyediakan ragam produk keuangan guna menjawab kebutuhan finansial masyarakat, khususnya di tengah kondisi new normal.
Ia bilang, untuk menabung emas di KoinGold, pengguna dapat memulai dari Rp 1.000 tanpa kelipatan, kemudian nantinya akan dikonversi dalam satuan gram emas.
KoinGold juga memungkinkan pengguna untuk menjual atau mencairkan emas dalam bentuk emas fisik, apabila saldo emas telah mencapai minimal satu gram.
Benedicto menjelaskan, pihaknya turut menghadirkan fitur buyback guarantee yang dapat dimanfaatkan pengguna setiap melakukan pembelian emas.
Selanjutnya: Fintech lending menjadi incaran perusahaan marketplace di Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News