kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   17.000   0,90%
  • USD/IDR 16.296   -70,00   -0,43%
  • IDX 7.065   -110,75   -1,54%
  • KOMPAS100 1.025   -19,53   -1,87%
  • LQ45 796   -18,81   -2,31%
  • ISSI 225   -1,20   -0,53%
  • IDX30 416   -10,01   -2,35%
  • IDXHIDIV20 494   -14,82   -2,91%
  • IDX80 115   -2,20   -1,87%
  • IDXV30 119   -2,04   -1,69%
  • IDXQ30 136   -3,44   -2,46%

Tugu Insurance Catat Pendapatan Premi Asuransi Properti Tumbuh 172% per April 2025


Minggu, 01 Juni 2025 / 13:55 WIB
Tugu Insurance Catat Pendapatan Premi Asuransi Properti Tumbuh 172% per April 2025
ILUSTRASI. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) mencatatkan pertumbuhan signifikan di lini asuransi properti. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) mencatatkan pertumbuhan signifikan di lini asuransi properti.

Direktur Pemasaran Asuransi Tugu Insurance Ery Widiatmoko mengatakan pendapatan premi lini bisnis asuransi properti tercatat sebesar Rp 1 triliun per April 2025. 

"Angka tersebut meningkat signifikan hingga 172%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," ucapnya kepada Kontan, Minggu (1/6). 

Ery menerangkan asuransi properti mendominasi keseluruhan pendapatan premi Tugu Insurance per April 2025, yakni porsinya sebesar 48%.

Baca Juga: Tugu Insurance Catat Pertumbuhan Premi 80,62% hingga April 2025, Ini Penopangnya

Seiring dengan adanya penurunan suku bunga, Ery menjelaskan Tugu Insurance optimistis bahwa lini asuransi properti akan terus tumbuh pada tahun ini. Dia bilang ada sejumlah faktor yang akan mendukung pertumbuhan lini asuransi properti ke depannya, seperti stabilitas sektor properti dan meningkatnya kebutuhan terhadap perlindungan aset. 

Dalam upaya mengembangkan bisnis, Ery menerangkan Tugu Insurance memiliki beberapa strategi, yakni terus mengoptimalkan captive business di sejumlah sektor andalan, sekaligus melakukan penetrasi non-captive business dengan membangun berbagai kanal distribusi baru. 

"Selain itu, Tugu Insurance juga terus melakukan inovasi pada produk dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan market," ujarnya.

Sementara itu, Ery berpendapat masih akan ada tantangan yang menghadang lini asuransi properti, seperti persaingan yang makin kompetitif, dan ketatnya pasar yang terus membutuhkan adanya inovasi dalam produk dan layanan. 

Baca Juga: Tugu Insurance Khawatirkan Penurunan Penjualan Kendaraan Hambat Pertumbuhan Asuransi

Sebagai informasi, data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat lini asuransi properti membukukan pendapatan premi sebesar Rp 30,36 triliun pada 2024. Nilai itu tumbuh 14,7%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. 

Selanjutnya: Great Eastern: Penurunan Suku Bunga Bisa Membawa Angin Segar bagi Asuransi Properti

Menarik Dibaca: Pakai Samsung A14 Seharian, Ponsel Harga 1 Jutaan dengan Banyak Fitur Unggulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×